Kolaborasi Musik Mahasiswa dan Dosen akan Pecahkan Rekor MURI

Kolaborasi Musik Mahasiswa dan Dosen akan Pecahkan Rekor MURI
info gambar utama

Sebuah pagelaran karya musik akan menorehkan catatan baru di Museum Rekor Indonesia (MURI). Konser BIMBA 2019 yang akan digelar pada 30 Januari 2019 di Usmar Ismail Hall akan memecahkan rekor MURI sebagai pagelaran karya dan penampil terbanyak dari satu komposer, yakni Arsha Composer, konseptor konser sekaligus penulis lagu-lagunya. Uniknya, dua musisi yang tampil berprofesi sebagai dosen dan mahasiswa.

Konser BIMBA 2019 rencananya akan melibatkan lebih dari 20 penyanyi, 20 lagu, dan lebih dari 20 pemain musik orkestra. Beberapa penyanyi terbaik Tanah Air turut ambil bagian dalam konser ini, di antaranya Rizky Febian, Barsena Bestandhi, Naga Lyla, Shena Malsiana, Gaizzka Metsu, Keiko Fabianisa, Thisi, dan DRYL. Dua nama terakhir tersebut merupakan dosen dan mahasiswa.

Thisi merupakan nama panggung Anathasia Citra. Seorang dosen ilmu komunikasi di President University yang juga akan tampil di konser BIMBA keempat ini. Ia akan membawakan lagu yang diaransemen ulang oleh Dylan Noor alias Berly, salah satu personil DRYL yang juga tercatat sebagai mahasiswa President University.

“Jadi, saya akan kolaborasi dengan Dylan Noor, mahasiswa di jurusan saya yang lebih dikenal dengan nama panggung Berly. Saya akan membawakan lagu yang merupakan paduan musik jaz dan EDM yang diaransemen ulang oleh Berly,” tutur Thisi di President University, Kamis (24/1).

Thisi akan merilis lagu keduanya berjudul “Percuma” dengan genre RnB/Nu Soul pada Februari 2019 mendatang setelah single pertamanya “Asa” yang bergenre EDM. Sementara Berly, bersama DRYL, memproduksi musik elektronik yang sering ditampilkan dalam scene dance terkenal, seperti DWP dan para nominasi AMI Awards.

Berly sendiri juga telah memproduksi single dan belasan ribu streams di layanan musik streaming, Spotify, dalam kurun waktu kurang dari sebulan.

Selain musisi terbaik Tanah Air, konser BIMBA 2019 juga akan menampilkan Choir Cantalevia yang beberapa kali mewakili Indonesia memenangkan festival tingkat dunia.

Konser bertema “Bangga Satu Indonesia” ini juga akan diramaikan dengan busana bernuansa etnik yang ditampilkan oleh para pengisi acara, mulai dari para penyanyi, pemain orkestra, dan pembawa acara.

Kesan etnik ini merupakan ciri khas dan identitas Konser BIMBA. Piagam rekor MURI sendiri sekaligus akan diserahkan pada hari pagelaran dilangsungkan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini