Top 20 Ekonomi Terbesar Dunia Berdasarkan IMF

Top 20 Ekonomi Terbesar Dunia Berdasarkan IMF
info gambar utama

Perubahan siklus ekonomi memang mempengaruhi perekonomian di seluruh dunia. Namun, untuk diketahui bahwa ekonomi teratas ini tampak tidak terpengaruh dengan mudah dari posisi yang saat ini didudukinya meskipun perubahan siklus ekonomi terus berlangsung dan tidak dapat diprediksi. Jika melihat daftar top 20 ekonomi di tahun 1980, 17 di antaranya masih bertengger di daftar tersebut, hanya melihat perubahan baru di tiga posisi yang dimasuki oleh pendatang baru.

Analisa yang berlakupun menunjukkan bahwa ekonomi-ekonomi dari negara inikah yang merupakan mesin pertumbuhan dan mempengaruhi kekayaan mayoritas negara global. Nominal PDB dari 20 negara ini menyumbang hampir 81% perekonomian global. 172 negara lain yang tidak ada di dalam daftar tersebut secara gabungan hanya mengisi sekitar seperlima dari perekonomian dunia.

Negara Amerika Serikat masih memimpin di posisi pertama dengan nominal PDB sebesar 19.39 triliun. Amerika Serikat sudah menduduki posisi tertinggi perekonomian dunia sejak tahun 1871 yang membuatnya dikenal sebagai adidaya ekonomi. Hal tersebut juga karena perekonomian Amerika Serikat saja meliputi hampir seperempat perekonomian global yang didukung oleh infrastruktur dan teknologi yang canggih serta kekayaan alam yang melimpah.

Pabrik Foxconn di Tiongkok | Sumber: Tirto
info gambar

Disusul oleh Tiongkok di posisi kedua, dengan nominal PDB sebesar 12.01 triliun. Tiongkok telah mengalami pertumbuhan eksponensial selama beberapa dekade terakhir. Pada tahun 1980, Tiongkok menduduki posisi ke-7 sebagai negara dengan ekonomi terbesar dengan PDB sebesar 305,35 miliar Amerika sementara ukuran Amerika Serikat saat itu adalah 2,86 triliun. Sejak memulai reformasi pasar pada tahun 1978, raksasa Asia ini mengalami pertumbuhan ekonomi rata-rata 10% per tahun. Dalam beberapa tahun terakhir, laju pertumbuhan telah melambat meskipun tetap tinggi dibandingkan dengan negara-negara sebayanya. Tiongkok memecahkan hambatan ekonomi tertutup yang direncanakan secara terpusat untuk berevolusi menjadi pusat manufaktur dan pengekspor dunia. Tiongkok sering disebut sebagai "pabrik dunia" karena basis manufaktur dan ekspornya yang sangat besar. Namun, selama bertahun-tahun, peran layanan telah meningkat secara bertahap dan peran manufaktur sebagai kontributor terhadap PDB telah menurun secara relatif.

Jepang menyusul di posisi ketiga dengan nominal PDB sebesar 4.87 triliun. Jerman dengan nominal PDB sebesar 3.68 triliun bertengger di posisi ke-4, melengkapi posisi top 5 negara Inggris menyusul dengan nominal PDB sebesar 2.62 triliun.

Negara Asia lain, yakni India berada di posisi ke-6 dengan nominal PDB sebesar 2.61 triliun dolar Amerika, posisi ke-7 kembali diisi oleh negara benua Eropa, Perancis dengan nominal PDB sebesar 2.58 Amerika, Brazil, Italia, Kanada melengkapi posisi top 10 dengan masing-masing nominal PDB sebesar 2.05, 1.93, 1.65 dalam triliun berturut-turut.

Kantor Samsung di Korea Selatan | Sumber: Selular.id
info gambar

Negara asal raksasa smartphone Samsung, Korea Selatan duduk di posisi ke-11 dengan nilai PDB sebesar 1.53 triliun. Sedangkan negara terbesar di dunia, Rusia berada di posisi ke-12 dengan nilai PDB sebesar 1.52 triliun, tidak mau kalah negeri Kangguru, Australia berada tepat di bawah Rusia di posisi ke-13 dengan nominal PDB sebesar 1.38 triliun. Sebagai negara ke-4 dengan ekonomi terbesar di zona Eropa, Spanyol menduduki posisi ke-14 dalam peringkat top 20 ekonomi terbesar dunia, disusul oleh negara yang juga berbahasa Spanyol di Amerika Selatan yakni Meksiko di posisi ke-15 dengan nominal PDB sebesar 1.15 triliun yang mengalami penurunan ekonomi dimana pada tahun 1980 Meksiko duduk di posisi ke-10.

Negara kepulauan nusantara Indonesia menyusul Meksiko di posisi ke-16 menjadikannya negara ekonomi terbesar di Asia Tenggara. Dua dekade terakhir ekonomi Indonesia menunjukkan kemajuan yang luar biasa. Menjadi korban krisis keuangan Asia pada tahun 1997, namun telah mencatat pertumbuhan yang mengesankan sejak itu. Perekonomian Indonesia sekarang adalah bagian dari klub triliun-dolar-Amerika dengan nominal PDB sebesar 1.01 triliun. Bank Dunia menyebutkan kemajuannya yang signifikan dalam pemberantasan kemiskinan— "memangkas tingkat kemiskinan menjadi lebih dari setengahnya sejak tahun 1999, menjadi 10,9% pada tahun 2016." Negara terpadat secara populasi ke-4 di dunia ini menduduki posisi ekonomi terbesar ke-7 dalam perihal paritas daya beli. Perekonomian Indonesia sebagian besar disokong oleh Industri dan jasa yang masing-masing menyumbang sekitar 43% sebagai hasil akhirnya dan sektro pertanian yang menyumbang 14% akhir akhir PDB.

Jasa transportasi online di Indonesia | Sumber: GetCraft
info gambar

Turki dengan nominal PDB sebesar 849.48 miliar berada di posisi ke-17, dengan jumlah PDB yang sama negara kincir angin, Belanda menyusul Turki di posisi ke-18. Negara dengan kekayaan sumber minyak, Arab Saudi melengkapi top 20 di posisi ke-19 dengan nominal PDB sebesar 683.82 milyar, dan ditutup oleh negara yang memperlihatkan kestabilan ekonomi dengan nominal PDB sebesar 678.57 milyar di posisi terakhir ialah Swiss yang menawarkan standar kehidupan yang tinggi bagi penduduknya sebagaimana tercermin dari PDB perkapitanya sebesar 80,590.

*Semua nominal PDB dalam kurs dolar Amerika

Sumber: Investopedia | IMF

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini