Maskapai penerbangan berbendera nasional anak perusahaan berbiaya rendah Garuda Indonesia, Citilink, membuka rute internasional keenamnya, Jakarta ke Kuala Lumpur, pada hari Selasa.
"Langkah ini membuktikan komitmen kami untuk memperluas sayap kami ke tingkat internasional dan memperkuat posisi kami sebagai perusahaan operator maskapai berbiaya rendah yang terkemuka di dunia," ucap wakil presiden perusahaan Citilink Indonesia sekretaris perusahaan dan tanggung jawab sosial perusahaan Resty Kusandarina dalam sebuah pernyataan.
Sebelum rute ini, maskapai membuka rute internasional Denpasar-Dili, Jakarta-Penang, Surabaya-Penang, Banyuwangi-Kuala Lumpur, dan Surabaya-Kuala Lumpur.
Rudy mengatakan perusahaan tersebut optimistis bisa mencapai 75% untuk rute Jakarta-Kuala Lumpur.
Menurut penyedia data penerbangan OAG pada tahun 2018, Jakarta-Kuala Lumpur adalah rute tersibuk kelima di dunia, dengan frekuensi penerbangan hingga 19.849 penerbangan.
Rute baru itu sendiri dikatakan beroperasi empat kali seminggu pada hari Senin, Selasa, Jumat, dan Sabtu, berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 11 pagi dan tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur pukul 14.20 waktu setempat.
Sementara itu, penerbangan kembali dijadwalkan lepas landas dari Kuala Lumpur pada pukul 3:20 sore dan tiba di Jakarta pukul 4.30 sore.
Sumber: Jakarta Post
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News