Siapa yang tidak mengenal Kota Malang? Kota yang terkenal akan destinasi wisatanya yang melimpah serta banyaknya universitas terkemuka yang ada di Kota Malang membuat kota ini kedatangan banyak pendatang dari berbagai wilayah di Indonesia.
Kota ini menyajikan destinasi wisata yang lengkap dari wisata alam, taman bermain, hingga wisata yang mengedukasi pun tersedia di kota ini.
Kota Malang juga digemari masyarakat karena udara dinginnya yang jarang dijumpai di kota-kota di Indonesia yang memiliki udara panas.
Dengan pemanfaatan wilayah Malang dari segala aspek serta banyaknya wisata edukasi di Kota Malang, Kota ini masuk ke dalam nominasi Kabupaten/Kota kreatif Indonesia.
Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) melaksanakan program penilaian mandiri Kabupaten/Kota kreatif Indonesia (PMK31) sejak tahun 2016 lalu. Program ini sendiri bertujuan untuk memberikan tools bagi Kabupaten/Kota (KaTa) untuk memetakan ekosistem, potensi, best practice, dan permasalahan pengembangan sistem ekonomi kreatif.
BEKRAF mengumumkan nominasi 10 KaTa Kreatif Indonesia pada tanggal 29 Mei 2019. 10 KaTa tersebut yaitu Kota Malang, Kota Palembang, Kota Majalengka, Kota Semarang, Kota Surakarta, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Rembang, Kota Balikpapan, Kabupaten Gianyar, dan Kota Denpasar.
Sepuluh KaTa tersebut dipilih berdasarkan hasil uji petik yang dilakukan oleh penilaian mandiri Kabupaten/Kota kreatif (PM3I), yang dilakukan pada tahun 2016–2018 di seluruh Indonesia.
Penilaian ini mencakup empat faktor kreatif yaitu komunitas kreatif, pemerintah, akademisi, dan pelaku bisnis.
Setelah melalui proses yang cukup panjang, diumumkan 4 KaTa kreatif yang terdiri dari 2 Kota dan 2 Kabupaten. 4 kota kreatif tersebut yaitu Kota Malang, Kota Palembang, Kabupaten, Majalengka, dan Kabupaten Kutai Kartanegara.
Kota Malang terpilih menjadi salah satu KaTa kreatif Indonesia berkat beberapa stakeholder yang mewujudkan Kota Malang menjadi kota kreatif berbasis aplikasi dan pengembangan game.
Pertumbuhan industri dalam subsektor bidang game dan aplikasi ini memiliki dampak yang positif bagi perekonomian masyarakat dan serapan tenaga kerja.
Hal ini tentu menambah daya tarik Kota Malang, tak hanya memiliki destinasi wisata yang melimpah namun juga kreativitas bidang teknologi yang bagus dan menguntungkan.
Catatan kaki: merdeka.com l indiekraf.com
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
