Taman Nasional Bunaken merupakan taman nasional yang berada di laut yang letaknya berada di Sulawesi Utara, Indonesia. Taman ini telah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia sebagai taman laut sejak 27 tahun yang lalu.
Keindahan taman bawah laut bunaken sangat luar biasa dan tidak perlu diragukan lagi, karena terdapat sekitar lebih dari 58 jenis terumbu karang, dan menjadi habitat dari 290 spesies terumbu karang.
Selain itu spesies yang menghuni Taman Nasional Bunaken juga cukup banyak, setidaknya lebih dari 90 spesies ikan yang hidup di kawasan taman nasional ini terhitung sejak tahun 1991.
Selain spesies ikan, di taman ini juga terdapat banyak spesies lain, seperti moluska (hewan berbadan lunak) seperti cumi-cumi, reptil laut, mamalia laut, hingga spesies yang langka seperti penyu sisik (Hawksbill).
Salah satu taman bawah laut di dunia
Taman Nasional Bunaken memiliki keindahan bawah laut yang mempesona di antaranya terdapat 390 spesies terumbu karang, 3.000 spesies ikan, spesies alga, dan spesies rumput laut.
Berkat keindahan dan keunikannya, tempat ini berhasil masuk dalam World Natural Heritage. Taman ini mempunyai 20 dive spot atau titik penyelaman dengan berbagai tingkat kedalaman air laut yang beragam. Terumbu karang yang cantik dan air yang jernih menjadi alasan para diving ingin menyelam di sana.
Terdapat spesies penyu langka
Di Taman Nasional Laut Bunaken terdapat salah satu jenis penyu langka, yaitu penyu sisik. Penyu sisik (Hawksbill) merupakan salah satu jenis penyu yang langka, dan telah ditetapkan sebagai penghuni paling terkenal di Taman Nasional Bunaken.
Selain penyu sisik, Taman Laut Bunaken juga memiliki makhluk khas laut lainnya seperti pohon damselfish, clownfish, angelfish, dan masih banyak lagi spesies yang hidup di Taman Nasional yang berada di Bunaken ini.
Spot reruntuhan kapal kuno
Mungkin tidak banyak yang tahu kenapa salah satu lokasi penyelaman dinamakan reruntuhan kapal. Ternyata nama itu memang benar ada reruntuhan kapal di sini.
Dulu kabarnya ada kapal milik pedagang Jerman yang dahulunya karam. Kapal ini kemudian menjadi rumah bagi puluhan ribu ikan di sini.
Taman Nasional Bunaken merupakan perwakilan ekosistem laut Indonesia, meliputi padang rumput laut, terumbu karang dan ekosistem pantai.
Pada tahun 2005, UNESCO resmi memasukkan taman ini ke dalam Situs Warisan Dunia, karena keindahan dan adanya ragam spesies yang hidup di dalam bawah laut.
Flora dan fauna yang sangat banyak
Taman Nasional Bunaken memiliki ekosistem terumbu karang yang sangat kaya dan lebih dari 390 spesies terumbu karang di dunia ada di taman ini.
Tumbuhan laut atau alga laut cukup banyak ditemui jenisnya di wilayah ini, mulai dari Caulerpa, Padina, dan Halimeda, sedangkan untuk jenis rumput laut yang bisa ditemui di Taman ini adalah Thalassaodendron ciliatum, Thalassia hemprichii, Enhallus acoroides.
Selain tanaman laut dan terumbu karang, Taman Nasional Bunaken juga mempunyai berbagai jenis spesies lain, seperti mamalia laut, ikan, kura-kura endemik, reptil, burung, hewan moluska, dan pohon mangrove. Untuk jenis ikan sendiri, di Taman ini setidaknya lebih dari 90 spesies ikan yang tinggal di wilayah ini.
Taman Nasional Bunaken bisa dibilang sebagai perwakilan dari semua ekosistem laut yang ada di Indonesia, meliputi padang rumput laut, terumbu karang, beberapa spesies iklan, dan ekosistem pantai.
Keanekaragaman hayati yang ada di Taman Bunaken sangat bagus dan cukup mempesona, dan hampir 70 persen spesies yang ada di dunia, baik itu spesies ikan, terumbu karang, dan lain sebagainya ada di Taman Nasional ini.
Nah, itulah Taman Nasional Bunaken yang menjadi salah satu taman laut terbaik di dunia dan termasuk ke dalam warisan dunia UNESCO. Semoga artikel ini bisa menjadi referensi liburan Kawan GNFI di Bunaken, Sulawesi Utara.
Sumber: Freedomnesia | Ezeepoints.id
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
