Perusahaan Ponsel Ini Pindahkan Sebagian Besar Produksinya ke Indonesia

Perusahaan Ponsel Ini Pindahkan Sebagian Besar Produksinya ke Indonesia
info gambar utama

Indonesia semakin dilirik oleh perusahaan gadget internasional. Kini Asus kabarnya telah memindahkan sebagian besar produksi ponselnya ke Indonesia.

Hal ini disampaikan oleh Roland Quandt, seorang yang selalu membocorkan kabar soal gadget. Lewat akun twitternya, ia mengunggah foto sebuah kotak kemasan ponsel Asus dengan bertuliskan "Made in Indonesia".

Pihak Asus pun membenarkan cuitan Quandt. Muhammad Firman, selaku Head of PR Asus Indonesia menjelaskan tentang perpindahan sebagian besar produksi ponselnya dari China ke Indonesia.

Namun saat dikonfirmasi, ia mengatakan hanya model tertentu saja. Seperti Zenfone Max Pro M1 dan Max Pro M2. Sementara foto yang diunggah oleh Quandt adalah ponsel flagship milik Asus, yakni Zenfone 6.

Asus memindahkan produksi ponselnya ke Indonesia tak lain untuk memenuhi pasar domestik, serta produk tersebut juga akan diekspor ke luar negeri, seperti Eropa dan Asia Pasifik.

"Untuk mempermudah saat memenuhi kebutuhan pasar juga. Dan ternyata benar saja, kami bisa alih teknologi. Mitra kami di Batam sudah bisa memproduksi smartphone berkualitas hingga bisa memenuhi syarat untuk diterima juga di negara lain," kata Firman yang dikutip dari Kompas.

Asus memilih PT Sat Nusapersada sebagai vendor yang merakit sebagian besar ponselnya. PT Sat Nusapersada (PTSN) telah merakit ponsel Asus dimulai sejak model Zenfone 2 hingga sekarang.

--

Sumber : Kompas.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini