Talas merupakan salah satu umbi-umbian yang terkenal di Indonesia. Tanaman dengan nama latin colocasia esculenta L ini sering kali dijadikan buah tangan ketika seseorang pulang dari kunjungannya ke kota Bogor. Umbi atau bagian akar talas sering dijajakan ditepi jalan kota hujan tersebut yang dijual dalam jumlah tiga hingga sepuluh umbi dalam satu ikat.
Tumbuhan berdaun asal Asia Tenggara ini biasa tumbuh dengan tinggi 0,4 meter hingga 1,5 meter. Dengan bunga yang terletak dalam tongkol ketiak daun, tangkainya umumnya memiliki panjang sekitar 15 hingga 16 cm.
Di Bogor bagian umbi talas biasa dimakan sebagai camilan dengan cara digoreng atau dikukus. Parutan kelapa dan potogan gula aren pun dijadikan sebagai pendamping agar nikmat untuk dinikmati.
Inovasi akan talas pun banyak dilakukan sehingga saat ini muncul beragam produk modifikasi talas yang siap dijadikan oleh-oleh. Beberapa di antaranya seperti lapis talas, pie talas, bika talas, brownies talas hingga egg roll talas sekarang telah dikenal masyarakat.
Selain umbi, bagian batang daunnya pun sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk disayur. Sayur lompong merupakan salah satu jenis masakan asal Jawa Barat yang memanfaatkanya. Masakan ini biasanya dimasak dengan atau tanpa santan kelapa.
Umbi talas bermanfaat untuk kesehatan
Selain enak untuk dimakan ternyata talas juga memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Ada beberapa kandungan nutrisi yang terdapat pada talas di antaranya polifenol, villose, saponin, serat, karbohidrat, kalium, zat besi, kalsium, fosfor juga vitamin a dan c.
Karena memiliki berbagai kandungan tersebut talas memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan jika di konsumsi secara teratur.
Beberapa manfaat talas akan kesehatan organ dalam tubuh adalah untuk mencegah kanker, menyembuhkan diabetes, menjaga kesehatan mata, meningkatkan sistem immun, menjaga kesehatan kulit, menjaga keehatan jantung, mengatasi anemia, mengatasi lelah, menghambat penuaan dini, melancarkan pencernaan, memperbaiki masalah di usus, mengatasi nyeri otot dan sendi.
Selain untuk kesehatan didalam tubuh, talas juga bermanfaat untuk kecantikan. Beberapa manfaat yang talas berikan antara lain mengatasi kulit kering, mencerahkan kulit, melembutkan kulit dan mengencangkan kulit.
Tak hanya umbinya, daun talas juga miliki nilai gizi tinggi
Masyarakat sering kali hanya familiar dengan umbi dari tumbuhan talas namun sebenarnya ada bagian lain yang juga bisa diolah dan memiliki manfaat. Bagian dari tumbuhan talas tersebut adalah daun talas. Daun talas memiliki bentuk yang cenderung lebar yang berbentuk hati, sedangkan tangkainya berwarna hijau dan memiliki garis-garis hijau hingga ungu.
Daun talas memiliki kandungan penuh manfaat seperti protein, total lipid (lemak), karbohidrat, serat makanan, gula, kalsium dan lainnya. selain itu dilansir dari Intisari, 100 gram daun talas mentah memiliki kandungan 85,66 gram air dan 42 kkal atau energi. Manfaat kesehatan yang diberikan pun mirip seperti manfaat umbinya.
Untuk mengolah daun talas ada beberapa langkah yang bisa dilakukan. Pertama daun talas harus dibersihkan sehingga selajutnya bisa dimasukkan ke air mendidih. Pada air mendidih daun harus dibiarkan selama sepuluh hingga lima belas menit. Setelah mencapai waktu tersebut daaun talas bisa ditiriskan dari airnya dan siap untuk dimakan.
Sumber: tribunnnews.com | manfaat.co.id | bobo.grid.id | intisari.grid.id
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
