Goride Instan, Bentuk Inovasi dan Tanggung Jawab Gojek Lewat Fitur Terbarunya

Goride Instan, Bentuk Inovasi dan Tanggung Jawab Gojek Lewat Fitur Terbarunya
info gambar utama

Gojek baru saja meresmikan satu dari tiga fitur terbarunya yaitu Goride Instant di Plaza Transit MRT Jakarta, Lebak Bulus. Hal tersebut merupakan bentuk Inovasi yang dilakukan untuk mendukung kemudahan pengemudi dan pengendaranya serta sebagai upaya gojek dalam mengurai kemacetan.

Berbagai upaya dilakukan Gojek agar menghasilkan pengalaman pemakaian kendaraan umum yang menyenangkan bagi para pelanggannya. Dalam melakukan pengembangan produk-produk Gojek, pihaknya juga selalu melihat dari sisi konsumen dan mitra pengemudi agar menguntungkan kedua pihak.

Diakui Chief of Public Policy and Government Relation Gojek, Shinto Nugroho, untuk mendukung inovasi yang dilakukan, Gojek selalu mecoba melakukan evaluasi terkait permasalahan yang dihadapi oleh transportasi umum. Transformasi Goride menurutnya menjadi salah satu jawaban untuk mengatasi permasalahan yang ada.

Panel diskusi dalam peresmian Goride Instant | foto: Asriyati/GNFI
info gambar

Goride Instan adalah buah dari trasnformasi yang dilakukan gojek, layanan on the spot tersebut membuat pertemuan antar pengemudi dan pelanggan lebih efektif. Selain itu adanya shelter penjemputan diharapkan dapat mengurai kemacetan atau penumpukkan yang kadang terjadi di titik-titik penjemputan yang kadang menghambat kelancaran lalu lintas.

Salah satu pemberian platak yang diterima oleh Direktur Utama MRT, William Sabandar| foto: Asriyati/GNFI
info gambar

Pemilihan posisi shelter Goride instan sendiri merupakan bentuk integrasi antara Gojek dan MRT. Diakui Direktur Utama MRT, William Sabandar, Goride merupakan salah satu transportasi yang memiliki hubungan dekat degan pengguna MRT.

“MRT ini kan tidak bisa jalan sendiri, hanya enam belas meter jalur kita yang pertama. Meskipun ini (jalur MRT) sedang diperpanjang tetapi jalur-jalur first mile dan last milen-ya pasti akan dilayani oleh angkutan-angkutan hijau termasuk Gojek tentunya”, jelas William.

Menurut Syarifin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, kolaborasi yang dilakukan dua stakeholders pada bidang transportasi di Jakarta tersebut dapat mendukung program pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mendorong terwujudnya smart mobility, kolaborasi yang dilakukan juga diharap dapat mendorong ketertiban lalu lintas.

Syafrin juga berharap kedepannya semakin banyak shelter yang disediakan Gojek.

“Kami memiliki mimpi bahwa rekan-rekan dari gojek itu akan proaktif untuk melakukan penyediaan tempat seperti ini (Plaza Transit MRT Jakarta, Lebak Bulus), berkolaborasi dengan seluruh stakeholders” pungkasnya***

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini