Denmark Open 2019 Super 750 adalah sejarah untuk Pramel, sebutan Praveen/Melati, ganda campuran terbaik Indonesia. Juara untuk pertama kalinya di turnamen BWF.
Putaran awal turnamen tidak terlalu menyulitkan langkah Pramel. Namun, tembok besar Tiongkok menghadang dibabak perempat final, Zheng Siwei/ Huang Yaqiong sang juara dunia, tapi mereka tak gentar. Menang dramatis di babak penentuan 22-20 atas juara bertahan di Denmark Open ini, Ucok dan Meli, sapaan mereka, akhirnya berhasil revans. Dibabak semifinal, tak ada ancaman berarti atas lawannya asal taiwan.
Fakta menarik sekaligus ironi, Ucok dan Meli sudah 6 kali melaju ke Final dan tidak ada gelar satupun selama berpasangan. Dan lawan di final mereka kali ini adalah batu sandungan terbesar mereka. 3 diantara gelar yang gagal mereka raih, di rebut oleh pasangan ganda campuran asal tiongkok ini, Wang Yilyu/ Huang Dongping.
Sering tertinggal di awal set, Praveen/Melati berhasil mengunci lawan di angka 18, Pramel merebut babak pertama. Babak kedua juga berlangsung ketat, namun Wang/Huang bangkit dan menang dengan skor sama 21-18.
Drama itu dimulai di babak penentuan. Angin kemenangan menghampiri Praveen/Melati kala mereka unggul jauh 11-4 . Pramel terus memimpin hingga skor 14-7. Tetapi error kembali merasuki Praveen pun juga Melati. Buru-buru dan sering mati langkah, pasangan Tiongkok mengejar hingga 11 angka beruntun menjadi 14-18.
Sempat meminta istirahat untuk mencoba kembali fokus, permintaan Melati ditolak wasit. Sampai akhirnya smash keras Praveen yang selalu dipuji Gillian Clark, komentator pertandingan, membuat asa itu kembali. 15-18. Smash tetap menjadi andalan dan menjadi senjata utama Praveen/Meli membuat mereka menyamakan angka di point kritis, 19-19.
Highlights | Jordan and Oktavianti 🇮🇩 celebrate their first title ever as a pair in a stunning deciding game against Wang and Huang! 🔥#HSBCBWFbadminton#HSBCRaceToGuangzhoupic.twitter.com/BH5cYjeWLh
— BWF (@bwfmedia) October 20, 2019 ">
Highlights | Jordan and Oktavianti 🇮🇩 celebrate their first title ever as a pair in a stunning deciding game against Wang and Huang! 🔥#HSBCBWFbadminton#HSBCRaceToGuangzhoupic.twitter.com/BH5cYjeWLh
— BWF (@bwfmedia) October 20, 2019
Disaat momen krusial ini, beruntung buat Pramel ketika bola tanggung yang dicoba di smash Huang Dongping menyangkut di net. Match point untuk Indonesia. Jual beli serangan terjadi di rally terakhir, hingga akhirnya pukulan dropshot Praveen membuat Wang tersungkur namun bisa dikembalikan, tapi powerfull smash Praveen tak terbendung tepat ke arah badan Wang yang masih belum berdiri. Juara!
Denmark Open 2019 menjadi gelar yang sangat penting. Berhasil menang atas raksasa-raksasa ganda campuran dunia, peringkat 1 dan 2 hingga berhasil merebut gelar, Praveen dan Melati mengatakan ini adalah pembuktian dan untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
