Belajar Sejarah Lebih Seru Bersama Komunitas Malam Museum

Belajar Sejarah Lebih Seru Bersama Komunitas Malam Museum
info gambar utama

Bagi sebagian besar orang, sejarah dan museum adalah hal yang membosankan dan tidak menarik. Di Yogyakarta, ada sebuah komunitas edukatif yang ingin menghapus pandangan itu. Mereka adalah Komunitas Malam Museum, yang ingin memperkenalkan sejarah dan museum kepada masyarakat dengan cara yang tidak membosankan. 

Komunitas ini cukup dikenal di Yogyakarta. Komunitas ini dikenal karena berbagai kegiatan mereka yang memperkenalkan sejarah dengan cara yang interaktif. Komunitas ini sukses menaikkan minat masyarakat, terutama generasi milenial untuk belajar sejarah.

Berawal dari Program Kreativitas Mahasiswa

Sebelum Malam Museum menjadi komunitas seperti sekarang, ide dari Malam Museum berawal dari Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K). PKM ini pada awalnya digagas oleh 5 mahasiswa UGM pada tahun 2012, yaitu 4 mahasiswa jurusan Ilmu Sejarah dan 1 mahasiswa jurusan Ilmu Pariwisata.

Karena program ini berjalan dengan baik, akhirnya program ini semakin berkembang dan menjadi sebuah komunitas yang berbasis di Yogyakarta. Pada awalnya, komunitas ini mengincar profit saat berbentuk program kreativitas mahasiswa. Kini, Malam Museum telah berkembang menjadi komunitas nirlaba dan semua program tidak dipungut biaya.

Belajar Sejarah dan Mengeksplor Museum dengan Lebih Seru

Museum Benteng Vredeburg Jogja│Fakhri Labib/Unspalsh
info gambar

 

Seperti namanya, Komunitas Malam Museum mengajak pengunjung untuk mengeksplorasi museum di malam hari pada salah satu kegiatan mereka, Amazing Race. Amazing Race hanyalah salah satu kegiatan dari beberapa kegiatan lain yang digagas Malam Museum. Selain Amazing Race, Malam Museum juga memiliki dua program lainnya, yaitu Kelas Heritage dan Kids in Museum.

Meskipun Amazing Race dilaksanakan pada malam hari, jangan berpikir bahwa kegiatan ini akan menakutkan dan mencekam. Di Amazing Race, peserta pada awalnya akan dipandu berkeliling museum bersama guide yang akan menjelaskan isi museum. Setelah selesai berkeliling museum, peserta akan dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok harus menyelesaikan permainan-permainan seru yang berhubungan dengan isi museum. 

Di akhir acara, akan ada hadiah untuk peserta yang memenangi permainan. Selain itu juga akan ada makan malam dan pertunjukan seni. Pastinya kegiatan ini bakal seru banget dan nggak ngebosenin. Selain bersenang-senang, peserta pastinya juga belajar banyak sejarah dari kegiatan ini. 

Dilansir dari wargajogja.net, kegiatan ini tidak dipungut biaya sama sekali. Amazing Race dilaksanakan sekali setiap bulannya, kegiatan ini hanya terbatas untuk 100 peserta tercepat. Selain menjelajah museum, peserta juga akan mendapatkan oleh-oleh menarik, makanan ringan dan air mineral dari Malam Museum.

Untuk Kelas Heritage, didalamnya peserta akan diajak jalan-jalan santai sambil menilik sejarah tempat yang dikunjungi. Sedangkan Kids in Museum adalah kegiatan yang isinya adalah pengenalan sejarah kepada anak-anak. Tentunya Kids in Museum dikemas dengan sangat menarik agar anak-anak tidak merasa mual dengan materi yang disampaikan. 

Komunitas yang Tepat Untuk Belajar Sejarah

Ilustrasi│Mufid Majnun/Unspalsh
info gambar

 

Selain mengadakan berbagai kegiatan yang terbuka untuk umum, Malam Museum juga memiliki deretan acara internal yang bisa diikuti anggota komunitas. Acara internal Malam Museum juga tidak kalah seru, akan ada workshop hingga diskusi di acara internal. Biasanya, penyelenggaraan acara internal juga bekerja sama dengan pemerintah daerah. 

Bagi Kawan yang suka belajar sejarah, Kawan bisa banget bergabung menjadi anggota Komunitas Malam Museum, khususnya bagi Kawan yang bertempat tinggal di Yogyakarta. Bagi Kawan yang ada di luar Yogyakarta, Kawan masih bisa mengikuti Amazing Race yang bakal selalu dilaksanakan sebulan sekali oleh Malam Museum, nah Kawan bisa tuh liburan ke Yogyakarta pas Museum Malam lagi ngadain Amazing Race.

Referensi : WargajogjaGenpijogjaSuara

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini