#FutureSkillsGNFI
Universitas di Indonesia memiliki banyak jurusan unik yang baru berkembang dalam beberapa tahun terakhir, salah satunya adalah jurusan Kriminologi. Jurusan ini masih sangat asing di telinga masyarakat Indonesia. Bahkan tak jarang banyak masyarakat yang salah kaprah dengan jurusan yang satu ini, lho, GoodMates.
Jurusan Kriminologi umumnya mempelajari tentang kejahatan, sebab-sebab seseorang berbuat kejahatan, penyebab seseorang dapat menjadi korban kejahatan, reaksi formal dan informal dari kejahatan, pencegahan kejahatan, hingga sistem peradilan pidana. Kriminologi termasuk pada kategori ilmu sosial, maka dari itu jurusan Kriminologi berada dibawah naungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
Jurusan Kriminologi masih terbilang langka karena hanya terdapat di 3 kampus di Indonesia yaitu Universitas Indonesia (UI), Universitas Islam Riau (UIR), dan Universitas Budi Luhur (UBL). Peminat jurusan Kriminologi cukup tinggi lho GoodMates. Kali ini Goodsite berbincang dengan salah satu mahasiswi jurusan Kriminologi Universitas Islam Riau (UIR).
1. Belajar Banyak Hal Seru
Harnisa Harahap merupakan seorang mahasiswi jurusan Kriminologi Universitas Islam Riau (UIR). Mahasiswi yang kerap disapa ‘Nisa’ ini membagikan cerita pengalamannya selama menjadi mahasiswa Kriminologi.
“Di dalam jurusan Kriminologi kami mempelajari banyak hal dimana kami membahas bentuk kejahatan, macam-macam kejahatan dan kelompok kejahatan. Serta mempelajari juga tentang bagaimana menjadi penyidik dan apa aja yang perlu diperhatikan untuk mengungkap kejahatan dan sudah terjadi atau bahkan yang belum terjadi” jawab Nisa.
Kriminologi mempelajari banyak bidang keilmuan seperti cyber crime, kenakalan anak, kejahatan lingkungan, media massa dan kejahatan, strategi pencegahan kejahatan, viktimologi, white collar crime, sosiologi perilaku menyimpang, kejahatan narkotika, teror dan terorisme, dan sebagainya.
Dalam jurusan ini, GoodMates dapat memiliki pengetahuan mengapa seseorang dapat menjadi pelaku kejahatan dan mengapa seseorang tidak melakukan kejahatan. Jurusan ini akan membuat GoodMates paham kejahatan yang terjadi di sekitar kita sebenarnya memiliki banyak faktor penyebab yang saling terhubung.
Menjadi mahasiswi Kriminologi akan membuat kita melihat segala fenomena kejahatan yang terjadi dari sudut pandang yang berbeda-beda. “Keseruan lainnya ya kadang kita di tugaskan untuk mengetahui bagaimana kehidupan di dalam penjara, yang awalnya saya takut sama semua narapidana, ternyata mereka tidak seburuk yang kita kira diluar sana”, tambah Nisa. Jurusan ini lebih banyak menganalisa kasus, turun ke lapangan untuk mengamati fenomena kejahatan yang ada.
2. Salah Kaprah
Ternyata banyak dari masyarakat yang masih salah kaprah terkait jurusan ini lho GoodMates. Sebagian masyarakat menganggap bahwa Jurusan Kriminologi merupakan bagian dari jurusan hukum. Namun hal itu tentunya berbeda.
“Memang jurusan Kriminologi masih asing di kalangan masyarakat karena Kriminologi memang belum banyak di universitas lainnya. Kenapa orang sering salah paham dengan jurusan ini? karena sebagian orang mengatakan jurusan Kriminologi ini lebih ke arah memberantas kejahatan. Kalaupun disebut bagian dari jurusan hukum akan tetapi jurusan Kriminologi tidak hanya terfokus pada pasal dan undang-undang saja” ujar Nisa.
Perbedaannya adalah jurusan Hukum berorientasi pada Undang-Undang serta perbuatan yang melanggar hukum yang ada. Sedangkan Kriminologi tidak hanya membahas tentang kejahatan yang tercantum dalam Undang-Undang, lebih daripada itu Kriminologi membahas tingkah laku yang dianggap menyimpang di masyarakat meskipun tingkah laku ini tidak diatur di dalam Undang-Undang.
3. Prospek Kerja
Selain jurusannya yang sangat menantang dan seru, prospek kerja jurusan Kriminologi cukup menjanjikan lho GoodMates. Lulusan kriminologi dapat menjadi Kriminolog, dosen, analis data, hingga jurnalis.
Lulusan Kriminologi juga dapat berkarir di berbagai lembaga seperti Badan Inteljen Negara (BIN), Kementrian Hukum dan HAM, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Badan Narkotika Nasional (BNN), Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (KOMNAS HAM), Kemenkumham, dan tentunya masih banyak lagi.
Jurusan Kriminologi cocok bagi GoodMates yang menyukai isu-isu tentang kejahatan. Di jurusan ini Goodmates tidak hanya belajar di kelas, namun juga berdiskusi hingga turun ke lapangan secara langsung untuk mengamati fenomena kejahatan yang ada.
Referensi: Kompas | Universitas Udayana
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
