Temanggung dikenal dengan sebutan Kota Tembakau. Kabupaten ini tak hanya kaya sumber alam, akan tetapi juga menjadi jujugan wisata alam dan budaya yang sayang untuk dilewatkan. Salah satunya adalah Tuk Budoyo. Destinasi wisata yang satu ini merupakan cagar budaya yang menarik untuk dikunjungi.
Di sini, Anda bukan hanya menemukan sumber mata air yang sejuk, tetapi juga akan melihat pemandangan alam yang indah. Ada apa saja di Tuk Budoyo? Simak selengkapnya pada ulasan kali ini.
Sejarah Tuk Budoyo
Environmental Design aksara Jawa bertuliskan Tuk Budoyo di salah satu sudut lokasi @mapsus.net
Destinasi wisata ini pada dasarnya merupakan mata air yang berada di lereng Gunung Sumbing. Berasal dari Tuk yang artinya sumberan air. Lalu kata Budoyo yang artinya budaya. Jika digabungkan, Tuk Budoyo berarti sumber air kebudayaan.
Tuk Budoyo bukan hanya terkenal dengan mata airnya. Namun telah menjadi cagar budaya. Di tempat ini banyak juga diadakan ritual budaya berkaitan dengan penanaman tembakau serta budidayanya yang berhubungan erat dengan mata pencaharian penduduk setempat.
Masyarakat yang masih tradisional masih teguh memegang adat budaya tradisional yang telah menjadi tradisi sejak dulu. Sehingga faktor kuatnya tradisi adat warga lokal saat budidaya tembakau ini kerap dipandang unik bagi para wisatawan dari daerah lain. Menjadikan lokasi ini menjadi tujuan wisata bagi turis yang penasaran dengan ritual adat di Tuk Budoyo, terutama di musim-musim tertentu.
Daya Tarik Wisata Tuk Budoyo
Sebagai salah satu destinasi yang menjadi rekomendasi wisata akhir pekan, berikut beberapa daya tarik Tuk Budoyo:
1. Jalur Olahraga yang Menyenangkan
Bila Anda tinggal di sekitar daerah Temanggung, tidak ada salahnya untuk mencoba mengunjungi wisata ini dengan bersepeda. Jalanan di sekitar destinasi mudah dilalui. Anda bisa melihat kekuatan kayuhan sepedamu ketika berada di sini.
Udara yang menyegarkan juga akan menambah nuansa bersepeda menjadi lebih menyenangkan dan pastinya membuat Anda tidak cepat lelah.
2. View Pegunungan yang Mempesona
Berada di lereng Gunung Sumbing, tentu saja pemandangan di Tuk Budoyo sangat worth it untuk dinikmati. Bukan hanya itu, hamparan pepohonan nan hijau juga akan menambah rileks pikiran sehingga dapat meredakan penat rutinitas sehari-hari.
3. Spot Foto Estetik dan Instagrammable
Ingin menambah koleksi foto wisata di media sosial? Jika demikian, Anda juga bisa mengunjungi wisata ini. karena berada di lereng gunung, keindahan wisata ini tidak perlu diragukan lagi. Jadi, siapkan kamera ketika ingin mengunjunginya, ya.
Fasilitas yang Tersedia di Tuk Budoyo
Menikmati sore dengan bersantai di Tuk Budoyo Temanggung @Facebook.com/kotaTemanggung
Tentu saja daya tarik utama Tuk Budoyo yang pertama adalah melihat sumberan mata air di lokasi. Setelah itu Anda bisa menikmati di sekitar dengan duduk di bangku-bangku yang disediakan.
Sejumlah fasilitas disediakan oleh pengelola agar Anda betah berlama-lama di sini. Fasilitas yang disediakan oleh pengelola di antaranya gazebo, plaza, toilet, foodcourt,reservoir, gapura, pendopo, mushola, dan lampu-lampu penerangan. Penataan lokasi saat ini semakin baik karena pihak pemerintah yakni Kementerian PUPR juga turut membantu membantu mengembangkan obyek wisata ini pada tahun 2018. Demikian dilansir dari infopublik.
Jam Operasional
Tempat wisata ini buka selama 24 jam penuh setiap harinya, sehingga Anda bisa kesini kapan saja. Namun, lebih baik Anda mengunjungi wisata ini di pagi sampai sore hari karena pada saat malam tiba, destinasi ini cukup gelap.
Rute Jalan Menuju Lokasi
Tuk Budoyo berada di Desa Tempuran, Losari, Tlogomulyo, Temanggung. Dari pusat kota Temanggung jaraknya hanya sekitar 8,2 Km dan dapat ditempuh dalam waktu 19 menit menggunakan kendaraan bermotor. Anda bisa menggunakan GPS atau Google Map agar lebih mudah sampai ke tempat wisata ini.
Untuk rutenya, bila Anda dari pusat kota Temanggung, untuk sampai ke destinasi ini, Anda bisa ke arah barat di jalan Brigjen Katamso, setelah 120 meter, belok kiri ke jalan MT Haryono,setelah 350 meter, belok kiri ke jalan Mayjend Panjaitan, lalu ikuti jalan sejauh 6,2 km lalu belok sedikit ke kanan ke jalan Tlogomulyo, kemudian arahkan kendaraan ke Jalan Mujahidin dan ke Jalan Gilingsari.
Tuk Budoyo memang bisa menjadi pilihan yang tepat bagi yang sedang mencari destinasi untuk liburan akhir pekan. Anda bisa mengunjungi tempat ini bersama dengan keluarga, pasangan maupun teman untuk melepas kepenatan dan bersantai sejenak agar tubuh dan pikiran kembali segar.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News