Gulai Pisang, Olahan Kuliner Pisang Unik dari Bengkulu

Gulai Pisang, Olahan Kuliner Pisang Unik dari Bengkulu
info gambar utama

Bicara soal pisang, biasanya buah ini kita kenal sebagai salah satu santapan yang kerap dikonsumsi sebagai makanan ringan atau camilan. Misalnya saja dijadikan sebagai pisang goreng, kue pisang, hingga keripik pisang.

Selain itu, ada satu olahan pisang unik yang berasal dari Bengkulu. Yang mana, pisang ini diolah sebagai menu makanan pendamping nasi berupa gulai. Bagi sebagian orang, mungkin terdengar tidak umum bila pisang dipadukan sebagai salah satu campuran untuk menu makanan seperti gulai.

Namun, santapan ini adalah salah satu makanan yang kerap jadi masakan sehari-hari bagi orang Bengkulu. Mari kita mengenal lebih jauh mengenai gulai pisang ini.

Tradisi Unik Lebaran di Indonesia, Apa Saja?

Terbuat dari pisang kepok muda

Untuk pisang yang digunakan sebagai bahan dari gulai pisang ini tidaklah menggunakan pisang yang sudah matang seperti yang kerap digunakan dalam olahan pisang yang lain. Tetapi, pisang yang dipilih adalah pisang yang masih muda sebagai bahan bakunya.

Tentu ada alasan tersendiri mengapa yang digunakan adalah pisang muda. Sebab, bila menggunakan pisang yang sudah tergolong matang, cita rasanya akan berbeda dan ada alasan pula dari segi ketahanan. Sementara untuk jenis pisang yang kerap digunakan adalah pisang kepok.

Makanan ini sudah menjadi warisan budaya turun temurun, khususnya oleh suku Rejang. Bersumber dari mongabay.com, dulunya pisang yang digunakan sebagai isian dari gulai ini adalah pisang imbo, salah satu pisang liar yang banyak tumbuh di daerah Rejang.

Sementara alasan terkait dengan terciptanya kuliner ini kemungkinan karena pisang ini sangat mudah untuk ditemui dan banyak orang Rejang yang bekerja sebagai petani, sehingga pisang ini dimanfaatkan sebagai olahan makanan sehari-hari hingga menjadi gulai pisang.

Pisang ini kerap jadi menu andalan yang hadir ketika ada acara-acara peringatan atau hajatan. Selain itu, saat bulan Ramadan makanan ini juga biasanya jadi salah satu menu yang dikonsumsi saat berbuka puasa.

Sementara sebagaimana mengacu dari Indonesia.go.id, awalnya makanan dijadikan sebagai lauk alternatif menggantikan gulai daging sapi dan ayam, atau gulai ikan. Sebab, buah pisang lebih mudah didapat dan harganya lebih terjangkau.

Selain pisang, bumbu-bumbu yang digunakan antara lain lengkuas, santan kelapa, kunyit, ketumbar, bawang putih, bawang merah, dan garam. Untuk memberikan rasa pedas, gulai pisang juga ditambahkan cabai merah, dan untuk memberikan aroma segar dan wangi, jeruk purut juga ditambahkan dalam bumbu.

Sebaiknya gula pisang ini disantap selagi masih hangat dan disajikan bersama nasi untuk mendapatkan sensasi yang lebih nikmat.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Muhammad Fazer Mileneo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Muhammad Fazer Mileneo.

Terima kasih telah membaca sampai di sini