Mengenal Jurusan Aktuaria, dari Pengertian, Jurusan hingga Prospek Pekerjaannya

Mengenal Jurusan Aktuaria, dari Pengertian, Jurusan hingga Prospek Pekerjaannya
info gambar utama

Apakah Kawan sedang menimbang-nimbang jurusan kuliah yang tepat? Untuk dapat menentukan pilihan terbaik, bukan hanya dengan mengetahui kemampuan yang kita miliki, namun Kawan juga harus mencari tahu apa saja jurusan yang memiliki prospek kerja baik serta banyak diincar. Bila masih bingung, salah satu jurusan yang dapat Kawan ambil adalah aktuaria.

Jurusan yang satu ini mungkin tidak sering Kawan dengar. Hal ini tidak mengherankan karena jurusan ini masih baru di Indonesia. Namun, siapa sangka, jurusan ini patut untuk dipertimbangkan karena memiliki prospek kerja yang mengesankan. Apakah Kawan penasaran dengan jurusan yang satu ini? Berikut ulasan lengkapnya!

Apa itu Ilmu dan Jurusan Aktuaria

Pada dasarnya, aktuaria merupakan jurusan yang mempelajari mengenai actuarial science yakni ilmu yang mencari tahu solusi masalah serta risiko di industri keuangan seperti investasi, dana pensiun, asuransi, perbankan dan yang lainnya.

Jurusan ini juga sering disebut dengan matematika asuransi. Mengapa bisa demikian? Hal ini disebabkan karena ilmu ini berkaitan mengenai ilmu pengelolaan risiko keuangan di waktu mendatang.

Kawan akan memperoleh mata kuliah yang berkaitan dengan matematika, peluang, statistika, keuangan, hingga big data. Tentu saja, saat Kawan belajar jurusan ini, Kawan bisa menjadi ahli asuransi yang memiliki keahlian di bidang administrasi asuransi serta perencanaan keuangan secara profesional.

Jurusan ini sebenarnya masih tergolong baru, tetapi jurusan ini langsung mendominasi dan memiliki passing grade tertinggi di Saintek. Bukan hanya itu, aktuaria juga mempunyai prospek kerja cukup menjanjikan. Tidak sedikit peluang kerja lulusan jurusan ini yang mendapatkan gaji besar dan menjadi profesi elit.

Jadi, bila Kawan menyukai pelajaran matematika, dan senang menghubungkannya dengan statistika, tidak ada salahnya memilih jurusan ini.

Universitas yang Memiliki Jurusan Aktuaria

Tertarik untuk menempuh pendidikan pada Jurusan Aktuaria? Berikut sejumlah universitas unggulan dengan Jurusan Aktuaria terbaik di Indonesia:

UI

Universitas Indonesia merupakan salah satu kampus terbaik yang memiliki berbagai macam pilihan jurusan. Salah satu jurusan yang disediakan adalah aktuaria. Jurusan ini bernaung dalam Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam.

UGM

Selain Universitas Indonesia, UGM juga menjadi kampus yang memiliki jurusan ini. Jurusan Aktuaria UGM dibuka pada 2018 dan bernaung pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).

Menjadi salah satu kampus dengan Jurusan Aktuaria terbaik, UGM juga turut menjalin kemitraan dengan Persatuan Aktuaris Indonesia (PAI) dan PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) dalam menyelenggarakan program perkuliahan dan ujian profesi serta sertifikasi aktuaris.

IPB

Jangan salah, IPB bukan hanya dikenal dengan kompetensi pertaniannya yang begitu unggul. Kampus ini juga memiliki Jurusan Aktuaria yang telah dibuka pada 2017 untuk mahasiswa yang berminat di bidang matematika.

ITB

Saat menyebut ITB, mungkin Kawan akan langsung menganggap jika hanya jurusan teknik saja yang unggul di sini. Namun, jangan salah, ITB juga memiliki Jurusan Aktuaria.

Bahkan ITB menjadi salah satu universitas dengan Jurusan Aktuaria terbaik yang ada di Indonesia. Program magister Aktuaria di kampus ini telah ada sejak tahun 1998 sedangkan untuk jenjang sarjananya baru dibuka pada 2018.

ITS

Kampus lain yang memiliki jurusan ini adalah ITS atau Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Memiliki akreditasi A, kampus ini dapat menjadi pilihan bagi Kawan yang ingin kuliah Jurusan Aktuaria.

Jurusan Aktuaria di ITS berada dibawah naungan fakultas Komputasi, dan Sains Data (FMKSD). Asuransi syariah asuransi bencana, dan asuransi kelautan merupakan keunggulan Ilmu Aktuaria yang dapat Kawan pelajari di universitas ini.

Unpad

Kampus bergengsi lainnya yang dapat Kawan tuju untuk mengenyam ilmu Aktuaria adalah Unpad atau Universitas Padjadjaran.

Dibuka pada 2018, Kawan dapat mempelajari asuransi umum, asuransi jiwa dan pensiun di lembaga non-perbankan di kampus ini.

Dunia Perkuliahan Jurusan Aktuaria

Seperti apa dunia perkuliahan Jurusan Aktuaria? Program kuliah jurusan ini pada awalnya hanya tersedia di dalam program D3 atau program vokasi. Namun, dengan berjalannya waktu, sejumlah kampus menyelenggarakan program S1. Bila Kawan ingin menjadi sarjana aktuaria, Kawan harus menghabiskan waktu selama 8 semester dan menyusun skripsi dalam tugas akhirnya.

Lebih baik, Kawan memilih jurusan ini karena suka dengan hal-hal yang erat kaitannya dengan statistika, matematika, dan analisis, agar tidak terbebani saat harus mengerjakan tugas kuliah.

Lebih-lebih, ketika menjadi aktuaris, Kawan harus lulus ujian profesi yang diselenggarakan oleh PAI atau Perhimpunan Aktuaris Indonesia. Di dalamnya terdapat lebih dari 5 mata ujian, agar Kawan memperoleh gelar aktuaris.

Kawan harus lulus hingga 7 mata ujian awal, kemudian lanjut kelulusan 3 mata ujian berikutnya agar mendapatkan gelar aktuaris, yakni gelar profesi puncak yang berada di dalam jurusan ini.

Pada dasarnya, setiap kampus yang mempunyai jurusan ini mempunyai kurikulum berbeda. Namun, jumlah SKS yang harus ditempuh relatif sama yaitu sebanyak 144 SKS. Sejumlah mata kuliah yang ditemui ialah Model Stokastik, Pemodelan Risiko, Perangkat Lunak serta sejumlah mata kuliah yang erat kaitannya dengan asuransi.

Gelar S1 Aktuaria dan Lingkup Pekerjaannya

Jika Kawan telah menyelesaikan program studi S1 pada Jurusan Aktuaria, Kawan akan mendapatkan gelar S.Aktr (Sarjana Ilmu Aktuaria).

Namun perlu digaris bawahi bahwa saat lulus, Kawan tidak langsung disebut sebagai aktuaris. Selanjutnya, Kawan harus mengikuti dan lulus ujian profesi aktuaris yang diselenggarakan oleh PAI ( Persatuan Aktuaris Indonesia).

Namun jangan salah karena pilihan karir yang dimiliki alumni dari jurusan ini bukan hanya menjadi aktuaris saja.

Sejumlah prospek yang dapat dipilih saat telah menyelesaikan pendidikan jurusan ini selain aktuaris adalah ekonom, auditor hingga akuntan.

Prospek dan Gaji Profesi Aktuaris

Tak perlu bingung saat telah lulus sarjana Aktuaria. Berikut sejumlah prospek kerja yang dimiliki jurusan ini:

Aktuaris

Prospek kerja dari jurusan ini yang pertama adalah aktuaris. Gaji yang akan diperoleh aktuaris sebesar Rp4 hingga Rp7 jutaan. Kawan tidak perlu khawatir karena nominal ini tidak tetap serta bisa menjadi lebih tinggi bila Kawan bekerja di perusahaan yang besar atau berskala internasional.

Tugas yang dimiliki oleh aktuaris adalah menetapkan harga produk keuangan menggunakan tingkatan mortalita, investasi serta morbidita. Kemudian aktuaris juga memiliki tugas untuk membuat estimasi risiko yang berkaitan dengan penjaminan kesehatan finansial di sebuah perusahaan.

Ekonom

Umumnya, ekonom akan mengkritisi sejumlah isu ekonomi di sebuah negara. Namun, Kawan bukan hanya bisa menjadi kritikus, tetapi juga melakukan sejumlah tugas seperti meneliti isu serta masalah ekonomi, melakukan analisis masalah ekonomi yang ada.

Bagaimana dengan penghasilan yang dimiliki profesi ini? Profesi ini mendapatkan gaji sebesar Rp6 jutaan.

Auditor

Untuk auditor sebenarnya terbagi dalam beberapa lini seperti auditor forensik, pajak, independen, pemerintah hingga internal auditor. Seluruh jenis auditor ini memiliki kode etik dan tidak boleh berpihak pada siapa saja. Gaji yang dimiliki auditor mencapai Rp 7 juta, di tingkatan entry level. Tentu saja jumlah tersebut dapat bertambah bila Kawan sudah berpengalaman.

Akuntan

Pada dasarnya, akuntan merupakan profesional yang diharuskan mempunyai sertifikat yang menunjukkan bila dirinya adalah seorang akuntan profesional. Gaji akuntan berada di angka Rp3 juta hingga Rp5 juta pada level junior.

Manajer investasi

Prospek kerja lainnya dari jurusan ini adalah manajer investasi. Posisi yang satu ini mempunyai tugas mengelola dana nasabah di sejumlah instrumen investasi seperti reksadana, saham hingga obligasi.

Tentu saja tujuannya untuk memberi keuntungan pada investor yang menjalin kerjasama dengan mereka. Dengan tugas serta tujuan tersebut, profesi ini mampu mendapatkan penghasilan hingga Rp220 jutaan per tahun.

Surveyor risiko produk asuransi

Tugas yang dimiliki surveyor produk asuransi adalah melakukan analisis berbagai risiko yang membahayakan asuransi milik kliennya. Sehingga, nantinya surveyor akan memberi opini berbagai aspek yang erat kaitannya dengan tingkat risiko klien. Surveyor risiko ini memiliki penghasilan hingga Rp7 juta perbulan untuk posisi entry level.

Analis finansial

Prospek kerja lainnya dari jurusan ini adalah analis finansial. Profesi ini akan memperoleh penghasilan hingga Rp9 jutaan. Tugas yang dimiliki analis finansial adalah melakukan analisis keuangan, melakukan konsultasi bersama tim manajemen dan yang lainnya.

Ternyata Jurusan Aktuaria sangat menarik, bukan? Selain itu, jurusan ini juga memiliki prospek kerja yang menjanjikan. Jadi, apakah Kawan semakin yakin untuk menempuh pendidikan pada jurusan ini?

Sumber:

https://www.kitalulus.com/blog/seputar-kerja/prospek-kerja-aktuaria/

https://edukasi.sindonews.com/read/1206647/211/10-kampus-swasta-dan-negeri-yang-memiliki-jurusan-aktuaria-1695269388

https://www.ruangguru.com/blog/jurusan-ilmu-aktuaria

https://campus.quipper.com/majors/id-aktuaria

https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/7-jurusan-aktuaria-terbaik-di-indonesia-untuk-diskusi-di-kelas

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Raras Wenny lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Raras Wenny.

RW
MS
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini