Sebelumnya, jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) mengujikan banyak materi dari banyak mata pelajaran. Namun, metode itu tidak lagi digunakan dan akan digantikan dengan tes skolastik. Hal tersebut diumumkan langsung oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim dalam gelaran Merdeka Belajar Episode 22.
âSeleksi nasional berdasarkan tes, sekarang tidak ada lagi tes mata pelajaran. Tidak ada lagi tes yang spesifik ke setiap mata pelajaran. Ini akan diganti dan disederhanakan. Hanya ada satu tes skolastik,â ujar Nadiem beberapa waktu lalu dikutip dari saluran YouTube Kemendikbud RI.
Kemendikbudristek menilai, metode SBMPTN yang mengujikan banyak tes mata pelajaran belum inklusif dan menimbulkan tekanan bagi murid, guru, dan orang tua. Di sekolah, guru terpaksa mengejar penuntasan materi yang diujikan pada SBMPTN. Oleh karenanya, sistem belajar mengajar menjadi tidak fokus terhadap pemahaman siswa.Â
Baca Selengkapnya