Rush Jadi Mobil Terlaris di Indonesia Oktober 2021, Avanza Keluar dari 10 Besar

Rush Jadi Mobil Terlaris di Indonesia Oktober 2021, Avanza Keluar dari 10 Besar
info gambar utama

Penjualan mobil 2021 menunjukkan perbaikan dibanding tahun sebelumnya (2020). Pulihnya industri otomotif tak lepas dari program pemerintah berupa diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) untuk mobil baru.

Kabar baiknya lagi, diskon PPnBM yang sebelumnya habis pada Agustus 2021 diperpanjang hingga akhir tahun 2021.

Dari data wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), memang ada sedikit penurunan pada Oktober 2021. Di mana wholesales mobil baru tercatat hanya 75.544 unit. Angka itu turun 10,2 persen dibanding bulan sebelumnya (September) yang mencapai 84.121 unit.

Penjualan mobil (wholesale) di Indonesia Januari-Oktober 2021 | GoodStats
info gambar

Namun, jika dibandingkan dengan Oktober 2020, wholesales Oktober 2021 masih jauh lebih baik. Distribusi mobil pada Oktober 2021 naik 54,1 persen dibanding Oktober 2020.

Dengan raihan tersebut, total kumulatif penjualan wholesales sepanjang Januari–Oktober 2021 tercatat sebanyak 703.089 unit. Naik 67 persen dari pencapaian tahun sebelumnya sebesar 421.066 unit. Sehingga bisa dinyatakan aktivitas pabrik mulai berangsur pulih imbas pandemi Covid-19.

Avanza Makin Tak Terbendung, Ini 10 Mobil Terlaris di Indonesia September 2021

Rush terlaris, Avanza menurun

Mobil terlaris di Indonesia Oktober 2021 | GoodStats
info gambar

Soal mobil terlaris (tidak termasuk mobil niaga kecil) Oktober 2021, Toyota Rush menjadi juaranya. Sport Utility Vehicle (SUV) andalan Toyota tersebut menempati posisi pertama mobil terlaris dengan angka penjualan sebanyak 5.312 unit.

Secara rinci, model terlaris yaitu New Rush 1.5 GR Sport A/T 2021 dengan penjualan sebesar 2,798 unit, disusul New Rush 1.5 GR Sport A/T 2021 sebanyak 2,508 unit. Kedua tipe New Rush tersebut rilis dengan varian GR yang baru pada Agustus lalu, sehingga mampu menarik pembeli.

Varian GR Sport merupakan varian termewah dan menggantikan TRD Sportivo, yang diperkenalkan pertama kali pada All New Toyota Raize GR Sport, pada April lalu. Dengan model body kit sporty, dinamis, dan berkelas pada bagian eksterior jadi pembeda dengan varian lain di bawahnya.

Secara frekuensi, penjualan Rush bulan Oktober memang turun hingga 691 unit dibanding bulan September yang mencapai 6.003 unit. Kendati turun, namun untuk pertama kalinya Rush menduduki peringkat 1 mobil terlaris month-to-month (mom) di Indonesia sepanjang 2021.

Bertenggernya Rush sebagai mobil terlaris memberi bukti bahwa penggemar SUV di Tanah Air juga ternyata cukup tinggi. Pencapaian itu sekaligus meredam dominasi Multi Purpose Vehicle (MPV) yang beberapa periode sebelumnya merajai model mobil terlaris di Tanah Air.

Wholesale periode Januari-Oktober 2021, Rush-Avanza | GoodStats
info gambar

Sementara itu, Toyota Avanza yang pada bulan-bulan sebelumnya begitu perkasa harus terpental dari jajaran 10 besar. Bulan Oktober, Avanza harus puas berada di peringkat ke-11 dengan penyaluran 1.701 unit. Turun 77,41 persen (5.830 unit) dari penyaluran bulan September (7.531 unit), angka penjualan tersebut menjadi yang terendah sejak Januari 2021.

Ramai kabar kemunculan All New Avanza berdampak pada para calon konsumen yang menunda pembelian untuk menunggu model baru. Hal ini disinyalir membuat penjualan Avanza turun. Mengingat model Avanza yang dijual pada bulan lalu masih Avanza generasi sebelumnya, bukan Avanza generasi terbaru yang diluncurkan bulan November.

Secara keseluruhan, Toyota masih mendominasi merek paling laris dengan 4 mobil. Kemudian Daihatsu dengan 3 mobil, Honda dengan 2 mobil, lalu Mitsubishi dengan 1 mobil dalam daftar 10 mobil terlaris di Indonesia periode Oktober 2021.

Ekspor Mobil Buatan Indonesia Meningkat, Ini Mobil Paling Laris di Luar Negeri

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Iip M. Aditiya lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Iip M. Aditiya.

Terima kasih telah membaca sampai di sini