Depo Plumpang dan Peran Besarnya dalam Suplai BBM Nasional

Depo Plumpang dan Peran Besarnya dalam Suplai BBM Nasional
info gambar utama

Indonesia memiliki berbagai depo atau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM), salah satunya adalah Depo Plumpang. Depo ini merupakan sebuah tempat yang berperan dalam penyuplaian minyak.

Sementara untuk Plumpang ini memiliki peran yang sangat penting dalam hal suplai gas dan minyak bumi di Indonesia sebagai fasilitas hilir. Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, kebutuhan BBM harian di Indonesia 20 persennya merupakan hasil suplai PT Pertamina melalui TBBM Plumpang.

Secara kapasitas, total dari BBM yang tersimpan di Depo Plumpang sekitar 324.535 kiloliter. Suplai BBM dari TBBM Plumpang sebagian besar berasal dari Terminal BBM Balongan di Indramayu dengan pipa saluran yang mencapai panjang 210 kilometer.

Selain dari Balongan, suplai BBM dari Depo Plumpang ini berasal dari BBM yang disalurkan dari daerah lain via kapal laut.

Termasuk Tertua di Dunia, Ini Sumur Minyak Bumi Pertama di Indonesia

Berdiri sejak 1973

Depo ini pertama kali mulai beroperasi pada tahun 1973 dengan lahan kurang lebih sebesar 48 ribu hektar. Saat itu, tangki di sini memiliki kapasitas sebesar 60.000 kiloliter.

Peningkatan kapasitas kemudian dilakukan pada tahun 1978 hingga menjadi 80.000 kiloliter. Di tahun 1987, kapasitas ini dinaikkan lagi hingga menjadi 200.000 kiloliter.

Rata-rata dari penyaluran BBM per hari dari Depo Plumpang bisa mencapai 17.799 kiloliter dalam satu hari. Yang mana, BBM terdiri atas Pertalite, Pertamax, Biosolar, Dexlite, Pertamax Turbo, serta Pertamina Dex.

Eksplorasi Minyak Pertama dan Sumur Minyak Bumi Tertua di Indonesia

Dibangun di daerah rawa

Sejak awal pendirian Depo Plumpang, dulunya merupakan daerah rawa. Buffer zone atau daerah zona penyangga sudah ditetapkan dan sampai tahun 1987 daerah ini tergolong aman dengan lahan yang sangat kosong di sekitarnya. Seiring berjalannya waktu, daerah ini berkembang menjadi wilayah permukiman warga.

Untuk saat ini, stok BBM di Depo Plumpang tergolong aman. Depo ini juga akan tetap melakukan operasi untuk penyaluran BBM, khususnya untuk daerah DKI Jakarta.

Upaya antisipasi juga telah diterapkan dengan penyaluran melalui depo atau TBBM yang terdekat, yaitu Depo Ujung Berung, Depo Cikampek, serta Depo Tanjung Gerem. Terkait dengan stok atau pasokannya ke juga masih tergolong aman karena mendapatkan sokongan dari Kilang Balongan dan Kilang Cilacap yang penyalurannya dilakukan via laut.

Jadi, kurang lebih seperti itulah mengenai riwayat serta bagaimana perkembangan dari Depo Plumpang yang memiliki peran besar dalam distribusi minyak dan gas di Indonesia, khususnya di wilayah DKI Jakarta.

Indonesia Menjadi Produsen Minyak Sawit Terbesar, Banyak Khasiatnya!

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Muhammad Fazer Mileneo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Muhammad Fazer Mileneo.

Terima kasih telah membaca sampai di sini