Sejarah Sekolah Kedinasan STMKG, Dulunya di Kampus ITB

Sejarah Sekolah Kedinasan STMKG, Dulunya di Kampus ITB
info gambar utama

Apakah Kawan sedang atau ingin melanjutkan studi ke sekolah kedinasan? Manakah sekolah kedinasan yang Kawan pilih? Nah, sebagai rekomendasi sekolah kedinasan, Kawan bisa melanjutkan studi di STMKG. Apa itu STMKG?

Diketahui, STMKG atau Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika adalah perguruan tinggi kedinasan (PTK) yang berlingkup di bawah BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika). Dalam pembentukannya, STMKG memiliki sejarah panjang, loh.

Sejarah STMKG

Sebelum bernama STMKG, sekolah kedinasan ini bernama Akademi Meteorologi dan Geofisika (AMG). AMG sendiri berdiri pada 1955 di Bandung (sebelum pindah ke Tangerang Selatan). Saat di Bandung, AMG merupakan bagian dari kampus Institut Teknologi Bandung (ITB).

5 tahun kemudian, AMG beralih ke Jakarta dengan kampusnya yang berpusat di Kantor Lembaga Meteorologi dan Geofisika (sekarang BMKG), tepatnya di Jalan Arief Rakhman Hakim No. 3, Jakarta Pusat. Periode penggunaan kampus tersebut berlangsung hingga 1978.

Baca juga: Begini Sejarah STIP, Sekolah Kedinasan Berbasis Laut

Setelah bertahun-tahun menggunakan nama AMG, sekolah kedinasan ini berubah nama menjadi Balai Pendidikan dan Latihan Meteorologi dan Geofisika (BPLMG). Status balai tersebut belum berada di BMKG, tetapi Departemen Perhubungan.

Berubah Kembali Menjadi AMG

Masih tetap pada prinsip awal, BPLMG berubah nama lagi menjadi AMG pada 2000. Kampusnya juga dipindahkan ke lokasi Jalan Perhubungan I No.5, Komplek Meteo DEPHUB, Pondok Betung, Bintaro, Kota Tangerang Selatan. Kampus tersebut masih dipakai hingga sekarang. Saat itu, AMG masih bernaung di Kementerian Perhubungan hingga tahun 2004.

Bernaung di BMKG

Setelah bernaung sekian lama di Menhub, akhirnya AMG bernaung di Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG). Status BMG merupakan Lembaga Pemerintah Non Departemen. Puncaknya, pada 2004, melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014, AMG berubah menjadi STMKG (Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) yang bernaung di bawah BMKG.

Program Studi STMKG

Setelah mengetahui sejarah singkat dari STMKG, mungkin Kawan penasaran tentang program studi di STMKG. Perlu diketahui, ada 3 program studi yang ditawarkan di Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. Berikut informasinya.

1. Sarjana Terapan Meteorologi

Mungkin, Kawan masih belum familiar dengan D4 Meteorologi di STMKG. Perlu diketahui, D4 Meteorologi adalah program studi yang ditawarkan STMKG kepada calon taruna/taruni. Harapannya, D4 Meteorologi dapat melakukan pengamatan unsur-unsur meteorologi.

Baca juga: Berbagai Sekolah Kedinasan Indonesia, Lulus Bisa Langsung jadi CPNS!

Lalu, apa saja yang dipelajari di Meteorologi? Sebenarnya ada banyak tergantung jenjang studi Kawan. Jika Kawan memilih D4 Meteorologi, maka Kawan harus menempuh sekitar 144 SKS yang setara dengan lama studi sekitar 4 tahun. Untuk mata kuliah yang akan Kawan pelajari, seperti Matematika, Fisika, Kimia, Pengantar Meteorologi dan Klimatologi, Komputasi Meteorologi, dan mata kuliah lainnya.

2. Sarjana Terapan Klimatologi

Perlu diketahui, klimatologi adalah ilmu yang mempelajari tentang cuaca dan iklim. Lulusan dari D4 Klimatologi di STMKG bisa bekerja di BMKG, lembaga pemerintahan, ataupun akademisi. Di STMKG, Kawan akan menempuh pendidikan selama 150 SKS atau setara 4 tahun.

Untuk mata kuliah yang Kawan pelajari di Klimatologi, seperti Analisis Atmosfer, Konsep Dasar Klimatologi, Matematika, Fisika Dasar, Kimia Dasar, dan Statistika.

3. Sarjana Terapan Geofisika

Sebenarnya ada banyak universitas yang menawarkan program studi Geofisika. Meskipun begitu, STMKG bisa menjadi pilihan Kawan. Jika Kawan memilih jurusan Geofisika, maka Kawan bisa mendapat prospek kerja yang tinggi, seperti ASN, pengolahan tambang dan perminyakan, dan industri pemerintahan (BUMN).

Beberapa hal yang akan Kawan pelajari di jurusan ini, yakni Matematika Kontektual, Teknologi Informasi, Pengantar Geofisika, Metode Pengukuran Fisika, dan mata kuliah lainnya.

Itulah beberapa informasi tentang sejarah sekaligus program studi di STMKG. Untuk informasi seputar pendaftaran dan syaratnya, Kawan bisa mengunjungi laman resmi STMKG di stmkg.ac.id. Perlu diingat, untuk masuk ke sekolah kedinasan favorit, Kawan harus berjuang keras dan berdoa kepada Tuhan yang Maha Esa. Semangat!

Referensi: bimbelkedinasan.id | stmkg.ac.id | climate4life.info

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AR
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini