Transaksi QRIS Marak! Nilainya Meroket hingga 88%

Transaksi QRIS Marak! Nilainya Meroket hingga 88%
info gambar utama

Masyarakat Indonesia semakin gemar melakukan transaksi non tunai, salah satunya dengan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS). Bank Indonesia (BI) mencatat nilai transaksi QRIS pada kuartal ketiga melonjak 87,9 persen (yoy) yang nilainya mencapai Rp56,92 triliun.

Dilansir dari CNBC Indonesia, Jumat (20/10), melonjaknya transaksi QRIS ditopang oleh inklusivitas yang juga naik. BI mengungkapkan saat ini pengguna QRIS telah mencapai 41,84 juta dan jumlah merchant yang menggunakannya tembus 29,04 juta, di mana sebagian besar merupakan UMKM.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan bahwa pihaknya terus mendorong akselerasi digitalisasi sistem pembayaran dan perluasan kerja sama sistem pembayaran antarnegara sehingga akan tercipta inklusivitas keuangan serta perluasan ekonomi dan keuangan digital.

Didominasi Pelaku UMKM

Berdasarkan data Bank Indonesia, sebanyak 83 persen volume transaksi QRIS didominasi para pelaku UMKM. Jumlah ini bahkan tercatat mengalami peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Dilansir dari Republika, Jumat (20/10), Pakar UMKM dan SDM Universitas Brawijaya, Profesor Dodi W. Irwanto menilai keberadaan QRIS akan menguntungkan pelaku UMKM. Tidak hanya dalam aspek kecepatan transaksi, melainkan juga banyak memangkas biaya operasional.

Selain itu, penggunaan QRIS pada UMKM juga didorong oleh fakta yang mengungkapkan bahwa para pelaku usaha di sektor ini telah dijalankan oleh generasi melek teknologi. Pada 2022, generasi milenial diketahui memenuhi 34 persen dari total pelaku UMKM di Indonesia.

QRIS Raih Penghargaan Internasional Atas Kontribusinya untuk Transformasi Digital

Transaksi tembus 1 Miliar

Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Dicky Kartikoyono mengungkapkan hingga saat ini jumlah transaksi QRIS di kalangan UMKM sebesar 1 miliar. Transaksi ini menurutnya mencapai 81 persen dari total keseluruhan transaksi QRIS.

Efektivitas dalam fitur QRIS dikatakannya dapat menguntungkan pengguna maupun pedagang di segmen UMKM. Data BI per Juni 2023 menyebutkan QRIS telah mencapai 26,7 juta merchant, dengan 91,4 persen dari jumlah ini merupakan UMKM.

Sejalan dengan hal itu, Dicky mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus melakukan berbagai inovasi fitur QRIS seperti QRIS Tarik Tunai, Transfer dan Setor Tunai (TUNTAS) yang akan segera diluncurkan, serta perluasan kerja sama QRIS dengan berbagai negara mitra.

QRIS Sudah Bisa Dipakai di Vietnam, Brunei Menyusul

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firdarainy Nuril Izzah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firdarainy Nuril Izzah.

Terima kasih telah membaca sampai di sini