Pemilu Belum Mulai, WNI di Negara Ini Sudah Mencoblos Duluan

Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) Cape Town, Afrika Selatan, telah melakukan pemungutan suara untuk pemilihan Calon Presiden dan Wakil Presiden Indonesia pada Minggu, (4/2/2023). Pemungutan suara ini digelar khusus bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berstatus Anak Buah Kapal (WNI ABK) serta Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Luar Negeri.

“Dalam kesempatan ini, tercatat sebanyak 36 orang ABK di Cape Town dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024,” tulis KJRI Cape Town dalam keterangan resmi, Rabu (7/2/2024).

Tanggal pemungutan suara ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) berdasarkan usulan PPLN dengan mempertimbangkan kondisi lapangan dan hari libur WNI ABK. Untuk memfasilitasi WNI ABK dalam menyampaikan hak suaranya, panitia menggunakan Kotak Suara Keliling (KSK) di Pelabuhan Cape Town. Tidak hanya itu, sejumlah ABK juga memberikan hak suaranya di Indonesian Seafarer Corner (ISC) yang masih berada di sekitar Pelabuhan Cape Town.

Tugas KPPS dalam Suksesnya Pelaksanaan Pemilu 2024

Proses pemungutan surat berjalan lancar dan tertib. Beberapa WNI ABK bahkan mengungkapkan kebahagiaan mereka karena tetap dapat menggunakan hak suara walau berada di luar negeri. Terlebih lagi, pemungutan suara dilakukan sebelum mereka kembali berlayar.

Sebelum pemungutan suara dimulai, panitia mengarahkan WNI ABK yang baru tiba di wilayah kerja KJRI Cape Town untuk datang dan menunjukkan surat pindah memilih ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) Luar Negeri di KJRI Cape Town. WNI ABK yang terdata di DPT dalam negeri dapat mengurus surat pindah memilih ke TPS 001 Cape Town.

Kemudian, pantia akan memasukkan mereka ke dalam Daftar Pemilih Tambahan Cape Town. Jika masih terdapat surat suara yang tersisa, mereka bisa memberikan hak suara 2 jam sebelum TPS ditutup.