Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) menjadi gedung olahraga pertama di Indonesia yang menggunakan seratus persen energi baru terbarukan (EBT). Predikat tersebut diperoleh setelah PT PLN (Persero) resmi menghadirkan listrik hijau di kawasan GBK sebesar 5,54 Mega Volt Ampere (MVA) melalui layanan sertifikat energi terbarukan atau Renewable Energy Certificate (REC).
Daya listrik itu mengalir ke Stadion Utama GBK, Tenis Indoor, Centercourt, Stadion Renang, Istora, dan infrastruktur kawasan. Selama setahun terakhir, PLN telah memasok EBT ke GBK sebesar 8,1 juta kilowatt-hour (kWh).
PLN menghadirkan REC untuk memudahkan pelanggan mendapat pengakuan internasional atas penggunaan EBT yang transparan dan akuntabel. Sertifikat REC membuktikan bahwa listrik per megawatt hour (MWh) yang digunakan pelanggan berasal dari pembangkit EBT atau nonfosil. Kini GBK tercatat sebagai venue olahraga dan ruang terbuka hijau pertama yang menggunakan layanan REC PLN.
Gala Dinner KTT ASEAN di Hutan Kota GBK Sajikan Hidangan Nusantara Secara Mewah
"Jika membangun pembangkit sendiri akan membutuhkan biaya investasi besar dan waktu yang lama, dengan membeli REC PLN, GBK telah resmi menjadi salah satu pelanggan yang menggunakan energi bersih,” tutur General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (20/2/2024).
Pihak PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya dan Pusat Pengelolaan Komplek (PPK) GBK telah menadatangani perjanjian penyediaan REC di sela pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024. Menurut Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, REC menjadi jawaban atas kebutuhan dekarbonisasi, khususnya bagi sektor industri dan bisnis. Dia bilang, langkah ini juga bagian dari upaya mencapai target pengurangan emisi karbon menuju Net Zero Emissions (NZE) pada 2060.
“Hal ini menjadi bukti bahwa PLN bersama PPK GBK mengambil peran dalam menekan emisi dengan mendorong penggunaan energi yang ramah lingkungan,” ucap Darmawan.
Lasiran kemudian mengatakan bahwa GBK dapat menjadi contoh bagi tempat olahraga lain di Indonesia untuk mengadopsi REC dari PLN sebagai wujud komitmen terhadap penggunaan energi bersih. Sementara itu, Direktur Utama PPK GBK Rakhmadi Afif Kusumo, menyatakan bahwa GBK berkomitmen untuk menggunakan energi listrik yang lebih bersih lagi dari hulu ke hilir. Visi misi ini sejalan dengan program pemerintah dalam penurunan emisi.
“GBK hari ini sudah bekerja sama dengan PLN dan memastikan pembelian REC, sumber listriknya berasal dari EBT. Hal ini sejalan dengan visi misi PPK GBK agar menjadi kawasan yang ramah lingkungan dan mendukung program pemerintah dalam penurunan emisi,” pungkasnya.
Hadirkan 15.110 Peserta, Pertunjukkan Angklung di GBK Pecahkan Rekor Dunia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
