4 Isu Penting yang akan Dibahas dalam The 10th World Water Forum 2024

4 Isu Penting yang akan Dibahas dalam The 10th World Water Forum 2024
info gambar utama

Indonesia akan membahas empat isu penting pada 10th World Water Forum (WWF) Tahun 2024 yang dilaksanakan di Bali pada 18—25 Mei 2024, mendatang.

Pemerintah telah mengundang 43 duta besar dan 4 organisasi internasional yang akan berpartisipasi dalam 244 sesi pada World Water Forum ke-10 ini.

Melalui isu kunci “Water Quality Assessment and Ecosystem Health” Indonesia akan memaparkan mengenai sistem pemantauan kualitas air, salah satunya menggunakan Onlimo yang digunakan untuk menghitung Indeks Kualitas Air.

Selain itu, pembahasan mengenai manajemen air dan potensi konflik karena air akan menjadi fokus utama, termasuk pada sistem pemantauan kualitas air di air tanah. Mengingat Indonesia telah melakukan upaya peningkatan seperti pembangunan IPAL secara komunal, unit usaha kecil, maupun ekoriparian.

Menteri PUPR Republik Indonesia, Basuki Hadimuljono, menyampaikan bahwa Indonesia akan mendorong partisipan yang hadir untuk menguatkan empat isu penting yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs). Berikut empat isu yang ditekankan dalam 10thWorld Water Forum (WWF) Tahun 2024.

4 Isu Penting dalam 10thWorld Water Forum (WWF) 2024

  1. Para pemimpin dunia diharapkan agar dapat berkontribusi melalui kebijakan politik mengenai air beserta solusinya.
  2. Kebijakan yang menyatakan pentingnya air bersih dan sanitasi untuk semua.
  3. Mendorong kerja sama internasional dalam Manajemen Sumber Daya Air Terintegrasi (IWRM) khususnya dalam Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) atau Public Private Partnership (PPP).
  4. Keterkaitan antara air, pangan, dan energi. Kebijakan harus diprioritaskan serta sejalan dengan kondisi dan kebutuhan nasional yang berbeda.
Baca juga: 10 Negara yang Pernah menjadi Tuan Rumah World Water Forum, Salah Satunya Indonesia

Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma, yang dikutip dalam emedia.dpr.go.id, menegaskan bahwa diperlukan juga pembahasan mengenai isu air yang berhubungan dengan climate change dan hak dasar manusia atau human rights.

Selain itu, isu keterhubungan air dan kearifan lokal dalam pengelolaan air tradisional akan menjadi bagian penting dari diskusi. Mengingat Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, yang memiliki keunikan dalam mengelola sumber daya airnya sesuai dengan tradisi masing-masing daerah.

Hal ini diperkuat dengan penjelasan Mahendra Jaya, selaku Pj Gubernur Bali, mengungkapkan bahwa dalam kehidupan masyarakat Bali, air menjadi sumber kehidupan. Sehingga kearifan lokal pun turut berkontribusi untuk menjaga keseimbangan air di buana agung (makrokosmos) maupun buana alit (mikrokosmos).

Maka dari itu, keterhubungan antara air bersih sebagai hak dasar manusia, termasuk success story mengenai usaha-usaha pengelolaan air secara tradisional, seperti sistem irigasi subak Bali, mesti diangkat.

Melihat antusiasme undangan dalam consultation meeting yang dihadiri oleh 1.094 yang berasal dari 73 negara, mendulang harapan mengenai hasil diskusi forum mendatang akan lebih berhasil.

World Water Forum 2024 ini diharapkan dapat mendorong kolaborasi antar pemangku kepentingan untuk saling berdiskusi dan mengaitkan proses tematik, regional, dan politik, serta memberikan inspirasi solusi adaptif untuk merencanakan langkah dan tindakan yang sejalan dengan kondisi dan kebutuhan tantangan global terkait sektor perairan.

Penyediaan platform yang bisa mendapatkan hasil yang berorientasi pada tindakan nyata yang menyerukan solidaritas dan kerja sama antar negara atau water justice. Integrated Water Resources Management (IWRM) on Small Island atau pengarusutamaan pengelolaan air terpadu untuk pulau-pulau kecil, pembentukan pusat keunggulan atau praktik terbaik untuk ketahanan air dan iklim atau Centre of Excellence on Water and Climate Resilience (COE), dan penetapan Hari Danau Sedunia, turut menjadi hasil konkret yang diharapkan pada forum ini.

Mengenal Apa Itu 10th World Water Forum 2024 atau Forum Air Dunia ke-10 di Bali

Referensi

  • https://kemenparekraf.go.id/kebijakan/siaran-pers-world-water-forum-2024-pemantauan-kualitas-air-jadi-pembahasan-di-world-water-forum-ke-10-di-bali
  • https://kominfo.jatimprov.go.id/berita/indonesia-tekankan-pembahasan-empat-isu-untuk-world-water-forum-2024
  • https://emedia.dpr.go.id/2023/11/13/putu-supadma-jelaskan-isu-yang-akan-dibahas-dalam-pertemuan-the-10th-world-water-forum-di-bali/

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

WO
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini