Menjadi Ibu dan Pelukis Makanan via Cahaya ala Febila

Artikel ini milik Pontinesia dan merupakan bentuk kerjasama dengan Good News From Indonesia.

Menjadi Ibu dan Pelukis Makanan via Cahaya ala Febila
info gambar utama

Berawal dari suka-suka, kini jadi suka-suka-suka-suka. Begitulah Febila terjun ke dunia seni melukis dengan cahaya. Dulu, ia memulainya dengan mengabdikan apa saja yang terlintas di mata. Kini, karya-karyanya yang melintas netra, malah bikin lapar dan dahaga.

"Awalnya emang suka foto hal-hal random di jalan, sampai di awal 2017 Mama ajak masuk komunitas," cerita Febila.

Ia pun ikut @kompakerspontianak. Komunitas fotografi yang memang fokus memotret produk dan makanan. Walau sudah gabung, ia masih belum menggunakan kamera profesional. Andalannya ponsel Xiaomi Redmi Note 3. Berada dalam lingkungan yang mendukung, ia belajar terus bagaimana menghasilkan foto makanan yang tidak hanya menarik secara komposisi, tapi juga hati.

"Untuk foto produk atau makanan, memang banyak sekali yang harus dipelajari. Tapi justru itu yang bikin makin suka motret makanan," katanya.

Karya-karyanya dibagikan ke berbagai platform media sosial. Paling sering di Instagram @febilaarafiq. Niatnya sekadar numpang simpan. Tapi ternyata jadi portofolio yang menyenangkan. Hingga suatu ketika, job pertamanya datang.

Baca Selengkapnya

Terima kasih telah membaca sampai di sini