Di salah satu sudut Kota Pekalongan, tepatnya di Sanggar Sufi Cahyo Kedaton terdapat kelompok kesenian multikultural yang cukup unik, yaitu menggabungkan kesenian internasional dengan kesenian lokal jawa. Kesenian tersebut adalah kesenian Tari Sufi Darwis yang berasal dari Turki dan kesenian musik jawa yaitu Gamelan.
Bertempat di sanggar kecil, kelompok kesenian ini berlatih setiap Selasa sore mulai dari setelah maghrib sampai pukul 22.00 malam. Pada awalnya mereka adalah kelompok pengajian yang memiliki ritual tari darwis sebagai salah satu kegiatan rutin. Kemudian aktivitas mereka dilirik oleh Disbudpar Pekalongan dan pihak Disbudpar mulai mengajak untuk mengikuti kegiatan PRPP pada tahun 2010. Pada awalnya mereka menolak untuk bergabung karena mereka adalah kelompok pengajian bukan entertainer tetapi akhirnya mereka mengiyakan ajakan tersebut dan hasilnya mereka berhasil meraih juara satu pada kegiatan PRPP yang dilaksanakan di Kota Semarang. ---
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News