Samarinda ke YIA dan Bali Terhubung Berkat Batik Air

Samarinda ke YIA dan Bali Terhubung Berkat Batik Air
info gambar utama
  • Batik Air membuka dua rute baru yakni Samarinda ke YIA dan Samarinda ke Denpasar.
  • Dengan dibukanya rute ini, Batik Air menargetkan tingkat isian penumpang sebesar 75 persen.
  • Batik Air menggunakan pesawat jenis Airbus 320-200CEO dalam dua penerbangan ini.

Jelang hari Idulfitri pada 1 Juni lalu, maskapai penerbangan Batik Air membuka dua rute baru. Kedua rute tersebut adalah Samarinda ke Yogyakarta International Airport (YIA) dan Samarinda ke Denpasar, Bali.

Dilansir dari siaran persnya, pembukaan dua rute ini menjadikan Batik Air sebagai maskapai pertama dan satu-satunya yang melayani kedua kota non-stop berjadwal dengan frekuensi terbang masing-masing satu kali per hari.

Layanan perdana dimulai dari Bandara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Samarinda (AAP) menggunakan nomor ID-6647. Pesawat lepas landas pukul 09.00 WITA dan tiba pada 10.45 WITA di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali (DPS).

Untuk layanan kembali, Batik Air bernomor ID-6646 mengudara dari Bali pada 15.10 WITA dan telah mendarat pukul 16.40 WITA di Samarinda.

BACA JUGA: Batik Air Buka Rute Jakarta-Penang

Pada momen terpisah, Batik Air membuka rute baru dari Samarinda ke Yogyakarta International Airport, Kulon Progo (YIA). Pesawat berangkat dari APT Pranoto bernomor terbang ID-6693 pada 17.20 WITA dan mendarat di YIA pada 18.00 WIB.

Sebaliknya, Batik Air telah memberangkatkan penerbangan ID-6692 dari YIA pukul 05.30 WIB dan sudah mendarat di Samarinda pada 08.15 WITA.

Di kedua penerbangan tersebut, Batik Air mengoperasikan Airbus 320-200CEO yang memiliki tata letak 12 kursi kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi.

BACA JUGA: Batik Air Buka Rute Baru ke Luwuk Banggai

Airbus 320-200CEO merupakan salah satu keluarga pesawat lorong tunggal yang menjadi bagian dari pilihan Batik Air dalam mengembangkan konsep full-service.

Dengan dibukanya rute ini, Batik Air menargetkan tingkat isian penumpang (load factor) untuk rute Samarinda ke YIA dan Denpasar lebih dari 75%.

Kehadiran rute ini akan memberikan alternatif baru bepergian secara langsung dengan nilai lebih kemudahan bisa melanjutkan penerbangan ke kota lain melalui Denpasar dan YIA.**

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini