Inilah 10 Stadion Terbesar di Asia 2021, 1 dari Indonesia

Inilah 10 Stadion Terbesar di Asia 2021, 1 dari Indonesia
info gambar utama

Publik, khususnya para pecinta sepak bola Tanah Air tengah menunggu peresmian Jakarta International Stadium (JIS). Di mana pembangunan JIS terus dikebut di tengah pandemi COVID-19. Berdasarkan instruksi Gubernur DKI Jakarta, rencananya JIS akan diresmikan pada akhir Desember 2021.

Dibangun di atas lahan seluas 22,1 hektare, JIS digadang-gadang bakal menjadi salah satu stadion terbesar di Asia. Hal itu tercermin dari kapasitas penonton yang mencapai 82.000 tempat duduk.

Kapasitas tersebut lebih banyak dibanding stadion-stadion megah lain di Asia, seperti Stadion Shah Alam (Malaysia), Japan National Stadium (Jepang), dan semua stadion yang ada di China. Jika JIS selesai dibangun, maka akan langsung masuk 5 besar stadion terbesar di Asia.

Selain JIS, masih banyak sederet stadion di Asia yang memiliki kapasitas penonton terbanyak, termasuk Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Hingga 8 Desember 2021, setidaknya terdapat 10 stadion terbesar di Asia berdasarkan kapasitas penonton. Stadion yang masuk daftar merupakan stadion multifungsi di mana salah satu kegunaan utamanya untuk pertandingan sepak bola.

Daftar 10 stadion sepak bola terbesar di Asia berdasarkan kapasitas penonton. Stadion-stadion tersebut merupakan stadion multifungsi dengan salah satu fungsi utama untuk pertandingan sepak bola. | GoodStats
info gambar

Desain 5 Stadion Piala Dunia Karya Mahasiswa ITS Surabaya

1. Rungrado May Day Stadium (Korea Utara)

Terletak di Kota Pyongyang, Korea Utara, Rungrado May Stadium tidak hanya menyandang status sebagai yang terbesar di Asia, tapi juga di dunia. Tak tanggung-tanggung, stadion yang berdiri di atas area seluas 20,7 hektare ini diklaim mampu menampung 114.000 penonton.

Jumlah yang mengalahkan stadion elit Eropa macam Camp Nou (Barcelona) dan Wembley milik tim nasional Inggris. Pertama kali diresmikan pada 1 Mei 1989, stadion ini beberapa kali menjadi tempat perhelatan Arirang Mass Games, festival senam artistik massal terkenal di Korea Utara, serta menjadi homebase utama tim nasional sepak bola Korea Utara.

Stadion ini memiliki desain yang menyerupai bunga magnolia yang membentuk 16 lekukan. Dengan tinggi mencapai 60 meter, stadion ini dilengkapi dengan 80 pintu masuk yang memungkinkan stadion terisi penuh dalam 15 menit.

2. Stadion Nasional Bukit Jalil (Malaysia)

Stadion Nasional Bukit Jalil mungkin menjadi salah satu stadion yang akan terus diingat oleh pecinta sepak bola Indonesia. Bagaimana tidak, pada tahun 2010, tim nasional Indonesia dihajar tim nasional Harimau Malaya dengan skor telak 3-0 pada leg pertama final AFF Cup 2010. Sebuah hasil yang membuat langkah tim nasional Garuda menjadi sangat berat untuk meraih juara.

Stadion megah ini dibangun pada 1 Januari 1995 ini diresmikan tiga tahun berselang. Stadion ini awalnya memiliki kapasitas hingga 110.000 penonton, sebelum direnovasi pada 2017 dan berkurang menjadi 87.411 penonton.

Stadion Nasional Bukit Jalil dibangun dalam rangka gelaran Commonwealth Games 1998. Setelah itu, stadion ini banyak digunakan untuk laga penting di skala internasional, salah satunya saat negara di Asia Tenggara jadi jadi tuan rumah Piala Asia 2007 bersama Indonesia, Vietnam, dan Thailand.

3. Salt Lake Stadium (India)

Bergeser ke India, stadion terbesar ke-3 diisi oleh Salt Lake Stadium. Berlokasi di Kota Kolkata, stadion ini memiliki kapasitas 85.000 penonton. Jumlah tersebut diketahui berkurang cukup drastis, di mana sebelum direnovasi pada 2015, Salt Lake Stadium memiliki kapasitas 120.000 penonton.

Saat ini, Salt Lake Stadium menjadi homebase bagi klub sepak bola India, Mohun Bagan AC dan SC East Bengal. Selain diperuntukan untuk sepak bola, stadion ini beberapa kali digunakan untuk ajang atletik, kesenian, hingga konser.

4. Stadion Shah Alam (Malaysia)

Posisi ke-4 kembali ditempati stadion dari Malaysia, yakni Stadion Shah Alam. Berlokasi di Negara bagian Selangor, stadion ini dapat menampung penonton hingga 80.372 orang. Stadion ini mulai dibuka pada 16 Juli 1994 dan jadi markas untuk klub lokal mereka, Selangor FC.

Berdiri di atas lahan seluas 155.000 meter persegi (m2), stadion ini memiliki 6 tingkat ruangan semi-tertutup. Dari total kapasitas yang tersedia, bangku tersebut terbagi lagi jadi 69.372 bangku dan 11.000 untuk berdiri.

Satu Malam di Stadion Shah Alam

5. Japan National Stadium (Jepang)

Berlokasi di Kota Tokyo, stadion ini memiliki kapasitas maksimal hingga 80.016 penonton. Selain untuk atletik dan sepak bola, stadion ini juga digunakan untuk pembukaan dan penutupan Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020.

Yang menarik dari stadion ini, sebagian besar material desain menggunakan kayu. Kayu-kayu tersebut didatangkan dari seantero Jepang. Setiap kayu yang tiba dari masing-masing prefektur digunakan untuk spot berbeda. Misalnya, kayu dari Hokkaido untuk atap stadion sisi paling selatan dan kayu dari Okinawa untuk atap stadion sisi paling utara.

6. Guangdong Olympic Stadium (China)

Peringkat 6 diisi stadion serbaguna asal Negeri Tirai Bambu, Guangdong Olympic Stadium. Berdiri di Kota Guangzhou, stadion ini memiliki kapasitas mencapai 80.012 penonton.

Stadion yang dibuka pada 22 September 2001 ini dapat melangsungkan berbagai acara, dan pertama kali dicanangkan untuk persiapan menjadi tuan rumah Olimpiade 2008 sebelum digantikan stadion lain dari Beijing.

Stadion ini dikenal memiliki arsitektur yang unik. Untuk memperkuat citra kota Guangzhou sebagai kota kembang, stadion ini mengadaptasi bentuk kelopak bunga.

7. Beijing National Stadium (China)

Menggantikan Guangdong Olympic Stadium seperti yang disebutkan sebelumnya, stadion ini menjadi venue utama Olimpiade Beijing 2008. Dibangun sejak 2003, stadion megah ini tercatat mampu menampung 80.000 penonton.

Beijing National Stadium memiliki julukan stadion sarang burung atau Bird’s Nests. Hal ini berkat desain stadion dari arsitek asal Swiss, Herzog de Meuron dan arsitek asal China, Li Xinggang yang menyerupai sarang burung jika dilihat.

7. Hangzhou Sports Park Stadium (China)

Stadion multifungsi ini berada di ibu kota Provinsi Zhejiang, Hangzhou. Berdiri di tanah seluas 600.000 m2, stadion ini memiliki kapasitas sebesar 80.000 penonton. Jumlah tersebut sama dengan kapasitas penonton yang dimiliki Beijing Nastional Staidum.

Stadion ikonik yang menyerupai bunga teratai ini ditetapkan sebagai tuan rumah Asian Games 2022 setelah menghabiskan biaya yang cukup fantastis senilai Rp5,5 triliun.

9. Azadi Stadium (Iran)

Memiliki kapasitas hingga 78.116 penonton, stadion ini merupakan stadion nasional utama Iran yang terletak di Kota Teheran. Selain digunakan oleh tim nasional Iran, stadion ini juga masih dipakai oleh klub sepak bola lokal bernama Esteghlal FC dan Persepolis FC.

Stadion ini dibangun untuk penyelenggaraan Asian Games 1974, dan baru diresmikan setahun sebelumnya. Pada awalnya, stadion ini memiliki kapasitas hingga 100.000 penonton, lalu menurun ke 78.116 penonton hingga sekarang berkat renovasi pada tahun 2003 dan 2016.

10. Stadion Utama Gelora Bung Karno (Indonesia)

Posisi terakhir diisi stadion legendaris kebanggaan Indonesia, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Setelah direnovasi untuk ajang Asian Games 2018, SUGBK tercatat memiliki kapasitas 77.193 penonton. Jumlah tersebut menurun dibanding sebelumnya dengan kapasitas 88.000 penonton.

Selain menjadi homebase utama tim nasional sepak bola Indonesia, stadion ini juga menjadi kandang Persija Jakarta dalam mengarungi kompetisi Liga 1. Stadion multifungsi ini juga beberapa kali diperuntukan untuk ajang atletik, kesenian, hingga konser.

Stadion Utama Gelora Bung Karno Masuk Nominasi Stadion Termegah di Asia Tenggara

Credit Tulisan: [Muhammad Hamzah]

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Iip M. Aditiya lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Iip M. Aditiya.

Terima kasih telah membaca sampai di sini