Berjaya di Bridge Championship Asia Cup 2022, Indonesia Sah Jadi Jawara Bridge Asia

Berjaya di Bridge Championship Asia Cup 2022, Indonesia Sah Jadi Jawara Bridge Asia
info gambar utama

Indonesia menorehkan prestasi di bidang bridge. Indonesia berjaya di kejuaraan Bridge tingkat Asia bertajuk 4th Bridge Championship Asia Cup 2022.

Indonesia menjadi tuan rumah 4th Bridge Championship Asia Cup 2022. Ajang tersebut digelar di The Sultan Hotel & Residence Jakarta, pada Selasa (25/10).

Indonesia menorehkan pencapaian ciamik dengan menjadi juara umum. Gelar juara umum sah menjadi milik Indonesia lewat koleksi dua medali emas dan satu medali perunggu.

Menurut laporan Antara, tim putri yang berkontribusi meraih emas diisi oleh Fera Damayanti/Riantini, Conny E Sumampouw/Rury Andhany, Roro Joffani TD/Rachma Shaumi. Bersama kapten Hendra Railis dan pelatih Kamto, tim putri Indonesia berhasil mengalahkan Taiwan.

Sementara itu, emas lain disumbang tim campuran yang diisi oleh Lusje Bojoh/Taufik G Asbi, Kristina Wahyu M/Julius A George, Elsya S Ningtias/Robert Parasian. Dengan kapten Rustam Effendy dan pelatih Syahrial Ali, mereka sukses mengalahkan India.

Medali perunggu sendiri didapat lewat pertandingan yang mempertemukan sesama tim Indonesia di perebutan peringkat ketiga. Adapun tim yang meraih medali tersebut adalah Indonesia yang diperkuat Didi Andries (PC), Belly Rumengan, Freddy Lumenta, Eugene Y Maury, Rudy Ch. Nurhamidin, serta Robby Lempoy.

Keberhasilan Indonesia ini sesuai dengan target. Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB GABSI) lewat Komite Pembentukan dan Pembinaan Tim Nasional menetapkan target berupa medali emas dari tim putri dan campuran.

Selain Indonesia, tim lain yang juga mampu meraih medali emas adalah Hong Kong dan India. Hong Kong mendapat emas di kategori putra, sedangkan India di kategori senior.

Menanti Langkah Maju Sepak Bola Indonesia Lewat Kerja Sama dengan Belanda

Pemulihan Ekonomi dan Pendongkrak Prestasi

Bridge Championship Asia Cup 2022 bukan hanya sekadar sarana unjuk kebolehan para jago bridge seantero Asia. Lebih dari itu, ajang tersebut juga dijadikan sarana untuk memulihkan ekonomi Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Dalam sambutannya, ia berharap para peserta kejuaraan bisa aktif mendorong ekonomi Indonesia.

"Mudah-mudahan bukan hanya prestasi yang didapat tapi juga dampak pemulihan terhadap ekonomi, pariwisata. Harapannya mereka tidak hanya bisa melihat keindahan destinasi wisata kota Jakarta tetapi juga belanja untuk mendorong ekonomi kita," kata Sandiaga seperti dilansir Antara.

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB GABSI) Miranda S. Goeltom menekankan pentingnya ajang ini sebagai persiapan menuju Asian Games mendatang.

Seperti diketahui, Asian Games akan digelar pada 2023 di mana bridge menjadi salah satu cabang yang dipertandingkan.

"Asian Games 2022 diundur 2023, ini Asia Cup adalah persiapan. Mereka bisa bertanding, mengetahui kekuatan lawan, mempersiapkan diri untuk Asian Games," kata Miranda.

"Harapan kita akan menggondol medali, kalau bisa medali emas, terutama kita memang kuat di mixed dan women di kalangan Asia," pungkasnya.

Pebalap Sepeda Gunung Indonesia Berprestasi di Kejuaraan Internasional Korea Selatan


Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

Terima kasih telah membaca sampai di sini