Aktris senior berkebangsaan Malaysia Michelle Yeoh Choo Kheng berhasil membawa pulang piala Oscar 2023 usai memenangkan kategori Best Actress atau aktris terbaik. Berkat perannya sebagai Evelyn Quan Wang dalam film Everything Everywhere All at Once, Yeoh mengukir sejarah baru sebagai bintang Asia pertama yang memenangkan aktris terbaik sepanjang 95 tahun perhelatan Academy Award.
Dalam pidatonya, Yeoh menyebut kemenangannya tadi malam didedikasikan untuk kaum laki-laki dan wanita Asia, serta ibunya. Dia sudah membuktikan bahwa mimpi yang besar akan menjadi kenyataan.
“Untuk para wanita, jangan biarkan siapapun mengatakan bahwa Anda telah melewati masa kejayaan. Jangan pernah menyerah," ucap Yeoh, Minggu (12/3/2023), dikutip dari New York Times.
Setelah lebih dari 30 tahun menjajal berbagai karakter di film laga dan komedi, pemeran Mai Lin dalam “James Bond Tomorrow Never Dies” (1997) itu, akhirnya meraih penghargaan tertinggi sepanjang karir internasionalnya. Aktingnya sebagai imigran tua pemilik pinatu, berhasil mengalahkan pemenang Oscar 2014, yakni: Cate Blanchett (Tár) beserta Ana de Armas (Blonde), Andrea Riseborough (To Leslie), dan Michelle Williams (The Fabelmans).
Komunitas Asia Berbahagia, Michelle Yeoh Catat Sejarah 95 Tahun Penghargaan Oscar
Selama musim penghargaan yang menyorot perannya dalam film Everything Everywhere All at Once (2022), Yeoh terus menarik banyak pujian dan atensi publik dari seluruh dunia. Sebelumnya, dia telah lebih dulu memenangkan piala Golden Globe dan Screen Actors Guild Award sebagai aktris terbaik.
Tak lama pasca nominasi Oscar diumumkan pada Januari lalu, Yeoh sempat mengatakan bahwa perjuangan aktor dan aktris keturunan Asia untuk memenangkan persaingan di industri perfilman Hollywood sangat sulit.
“Saya berharap ini akan menghancurkan langit-langit kaca yang tidak ada habisnya, bahwa hal ini akan terus berlanjut, dan kita akan melihat lebih banyak lagi wajah-wajah kita (orang Asia) di atas sana," paparnya.
Menurut 6abc.com, Yeoh adalah orang Asia Tenggara pertama yang masuk kategori aktris terbaik Oscar. Sebelumnya, Merle Oberon pernah masuk nominasi tersebut pada 1935 untuk film “The Dark Angel”, tapi dia tidak menang. Kekalahan ini membuatnya menyembunyikan identitas sebagai warga Asia Selatan.
Sementara itu, kemenangan Yeoh menjadi piala kedua bagi orang kulit putih setelah Luise Rainer, yang 90 tahun lalu memenangkan kategori serupa berkat lakonnya sebagai warga desa Tionghoa di film “The Good Earth.”
“Saya mendedikasikan ini untuk ibu saya dan semua ibu di dunia karena mereka adalah pahlawan super. Tanpa mereka, tak satu pun dari kita akan berada di sini malam ini. Dia berumur 84 tahun dan aku akan membawa pulang piala ini untuknya,” pungkas Yeoh.
Akhirnya! ‘’Perempuan Tanah Jahanam’’ Resmi Melenggang di Piala Oscar 2021'
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
