KKN-PPM UGM 2023, Fokuskan Pengembangan Agribisnis Kopi di Lampung Barat

KKN-PPM UGM 2023, Fokuskan Pengembangan Agribisnis Kopi di Lampung Barat
info gambar utama

Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat Universitas Gadjah Mada (KKN-PPM UGM) dilaksanakan sejak tahun 1971 hingga sekarang. Tujuan KKN-PPM UGM ialah untuk melaksanakan kegiatan yang mendorong kemandirian dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. Sebagai realisasi komitmen tersebut, dilakukan pembentukan tim KKN-PPM UGM yang berlokasi di Liwa, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat.

Badan Pusat Statistik Lampung Barat (2022), dalam berita resmi statistik menyatakan bahwa kecamatan Balik Bukit memiliki luas daerah 17,562 km² dan memiliki penduduk sebanyak 37.080 jiwa. Menurut Dinas Perkebunan Provinsi Lampung Barat, pada sektor perkebunan tercatat luas sebesar 65.177,5 ha. Disebutkan pula bahwa di Provinsi Lampung, kopi robusta merupakan salah satu komoditas unggulan dengan luas area 54.101 ha dan produksi sebanyak 57.930 ton/tahun.

Berdasarkan dialog Bupati Lampung Barat dengan Ketua DPR RI dan Direktorat Kementerian Pertanian, pada 20 Juli 2022, terkait dengan pengembangan hasil kopi di Lampung Barat, disebutkan bahwa produktivitas kopi di Lampung Barat hampir 7 tahun terakhir (2014 – 2021) mengalami penurunan.

Hal tersebut disebabkan karena para petani mengalihfungsikan perkebunan kopinya sebagai lahan sayur-mayur, dijadikan lahan perumahan dan dijadikan tempat perikanan karena bisnis kopi yang dapat dijalankan bersifat monoton. Hal ini menjadi tujuan utama pelaksanaan KKN-PPM UGM, yakni untuk mengoptimalisasi hasil bumi dan produk unggulan kopi di Lampung Barat.

Lokasi KKN-PPM akan dilaksanakan di dua lokasi, yakni Desa Padang Cahya dan Desa Sedampah Indah, Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung. Seturut dengan informasi dalam Katalog: Kecamatan Balik Bukit Dalam Angka (2022), Desa Padang Cahya merupakan suatu kelurahan yang berada di jalan lintas Liwa Ranau dengan luas 1,31 km2 dan presentasi terhadap luas kecamatan sebesar 7,50%, yang mayoritas penduduk bekerja sebagai petani kopi dan sayur mayur.

Berkunjung ke Kebun Asuhan Mandiri

Desa Sedampah Indah merupakan pemekaran dari desa Padang Cahya yang diresmikan pada tahun 2008 memiliki luas 0,65 km2 dengan presentasi terhadap luas kecamatan sebesar 3,67%. Secara umum, kedua desa tersebut merupakan penghasil kopi terbanyak di daerah Kecamatan Balik Bukit. Menurut Dinas Perkebunan Provinsi Lampung dalam artikel yang berjudul Penyajian Data Statistik Persebaran Luas Areal Dan Produksi Komoditas Kopi Robusta Dinas Perkebunan Di Provinsi Lampung Tahun 2020, melalui Peta Gis (Geographic Information System), jenis-jenis kopi yang dihasilkan terdiri dari 3 jenis biji kopi, dengan tingkat kualitas yang hampir merata.

Jenis kopi yang lazim ditanam petani kopi adalah kopi arabika, liberika, dan robusta. Kopi arabika memiliki tingkat keasaman yang cukup tinggi dengan rasa pahit yang samar, sehingga aroma yang dihasilkan sedikit mirip dengan campuran aroma buah, bunga, dan rempah. Kopi liberika merupakan kopi yang sangat unik karena memiliki aroma khas seperti nangka dengan konsistensi kekentalan yang lebih pekat dengan sedikit rasa pahit.

Sementara itu, kopi robusta menjadi jenis kopi yang paling populer dengan tingkat penanaman tertinggi di Lampung Barat. Jenis kopi robusta memiliki rasa yang pahit dengan aroma earthy dan nutty diikuti dengan rasa manis yang lembut. Kopi jenis robusta memiliki nilai ekspor yang tinggi karena disukai oleh pecinta kopi dari berbagai belahan dunia.

Kegiatan KKN-PPM UGM diharapkan akan berdampak pada urgensi dan percepatan peningkatkan nilai ekonomi masyarakat dari pemanfaatan dan inovasi hasil sumber daya alam di daerah Lampung Barat khususnya kopi dan juga kualitas sumber daya manusia melalui sektor pendidikan, kesehatan, sosial, dan ekonomi dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat di daerah Lampung Barat. Sementara itu, spesifikasi khusus terkait tema KKN yang diangkat berkaitan dengan optimalisasi dan ketahanan pangan kopi.

Awalan Kisah Pengabdian Unit KKN-PPM UGM Arunika Madani di Kecamatan Anyar

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

GI
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini