Auditorium BJ Habibie, Penghormatan bagi Sang ‘Founding Father’

Auditorium BJ Habibie, Penghormatan bagi Sang ‘Founding Father’
info gambar utama

PT Dirgantara Indonesia (PTDI) meresmikan Auditorium BJ. Habibie di Gedung PKSN, Jalan Pajajaran No. 154, Bandung, pada Kamis (10/8/2023). Penyematan nama Presiden RI ke-3 itu dilakukan sebagai bentuk penghormatan atas jasanya dalam membangun industri kedirgantaraan sekaligus Founding Father PTDI.

Tepat 28 tahun lalu, pesawat N250 Gatotkaca melakukan penerbangan perdana. Inilah momen penting dalam sejarah perkembangan teknologi dan kedirgantaraan Indonesia. Untuk mengenang perisitwa tersebut, maka setiap tanggal 10 Agustus ditetapkan sebagai Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas).

Melalui filosofi “Berawal di Akhir, Berakhir di Awal”, pemikiran dan tindakan Habibie berhasil mengubah Indonesia menjadi bangsa yang dikagumi dunia. Dia sudah berpikir untuk membangun industri kedirgantaraan dengan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi tinggi.

Menurutnya, membangun pesawat tidak selalu dimulai dari komponen, tetapi bisa mempelajarinya secara langsung pada akhir proses (pesawat yang sudah dibangun), kemudian diturunkan melalui fase pembuatan komponen.

3 Penemuan Paling Ikonik B.J. Habibie yang Diakui Dunia

“Bagi PTDI, berbagai pemikiran dan kebijakannya tentu memberikan banyak pengaruh besar bagi perusahaan. Bertepatan dengan momentum Hakteknas ini, sangat baik bagi kita untuk memberikan tanda rasa hormat kepada beliau dengan meresmikan Auditorium BJ. Habibie,” kata Gita Amperiawan, Direktur Utama PTDI, dalam siaran pers, Jumat (11/8/2023).

Habibie meresmikan PTDI pada 23 Agustus 1976. Nilai-nilai yang disebarkannya dalam membangun industri kedirgantaraan telah menggerakkan generasi muda PTDI untuk mendorong peningkatan, penguasaan, dan inovasi teknologi tinggi. Itulah yang dapat dijadikan kunci dalam menempatkan Indonesia sebagai negara maju, mewujudkan kemakmuran bangsa, dan memastikan Indonesia mampu menghadapi persaingan, baik tingkat regional maupun internasional.

“Kami atas nama keluarga besar Almarhum Bapak BJ Habibie berterima kasih, sebuah kehormatan bagi kami atas pemberian nama Auditorium PKSN di PTDI menjadi Auditorium BJ Habibie. Semoga Auditorium BJ Habibie khususnya dan PTDI umumnya, dapat memberikan lebih banyak lagi manfaat bagi keluarga besar PTDI, dan seluruh masyarakat Indonesia,” kata Ilham Akbar Habibie, anak sulung BJ Habibie.

Setelah diresmikan, Auditorium BJ Habibie diharapkan dapat digunakan dan dimanfaatkan oleh para penggiat industri dirgantara, mahasiswa, dosen, pelajar, dan masyarakat umum, untuk terus melanjutkan semangat BJ Habibie serta menjadi tempat bersejarah dalam proses pembangunan industri kedirgantaraan ke depan.

Warisan Pengetahuan B.J. Habibie Selain Pesawat Terbang

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini