Melestarikan Tarian Daerah yang Unik

Melestarikan Tarian Daerah yang Unik
info gambar utama

#LombaArtikelPKN2023 #PekanKebudayaanNasional2023 #IndonesiaMelumbung untuk Melambung

Indonesia adalah negara yang memiliki berbagai macam ragam kebudayaan yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Mulai dari kuliner, pakaian, kesenian, adat istiadat dan masih banyak lagi.

Semua ragam kebudayaan yang dimiliki Indonesia memiliki ciri khasnya masing-masing, sebagai generasi muda yang berintegritas dan cinta Tanah Air, hal tersebut tentunya harus kita jaga dan kita lestarikan agar ciri khas yang dimiliki setiap kebudayaan tidak terkikis oleh derasnya arus globalisasi.

Menurut Koentjaraningrat (2015:146), kebudayaan diartikan sebagai keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakan dengan belajar, beserta keseluruhan dari hasil budi dan karyanya itu. Berdasarkan pendapat yang diberikan Koentjaraningrat diatas, dapat dikatakan bahwa sebuah kebudayaan akan mengalami perubahan seiring berjalannya waktu, sehingga masyarakat yang memiliki kebudayaan tersebut harus tetap mengenal, memelihara, dan melestarikan sebuah kebudayaan agar ciri khas dari kebudayaan itu sendiri tidak hilang.

Di era globalisasi seperti sekarang, kita dapat melihat bahwa banyak generasi muda Indonesia yang mulai tertarik dengan kebudayaan asing ketimbang kebudayaan milik Indonesia.

Kebudayaan yang sangat beragam ini perlahan tergantikan karena generasi muda lebih memilih kebudayaan asing sebagai contoh untuk kehidupan kesehariannya. Hal tersebut dikarenakan kurangnya generasi muda yang memiliki minat untuk mewarisi dan melestarikan kebudayaan Indonesia.

Menurut Malinowski, budaya yang lebih tinggi dan aktif akan memengaruhi budaya yang lebih rendah dan pasif melalui kontak budaya (Malinowski dalam Mulyana, 2005:21). Penulis mengambil contoh dari maraknya K-Pop sebagai salah satu kebudayaan milik Korea Selatan di dunia permusikan.

K-Pop atau Korean Pop sudah tidak asing lagi didengar oleh berbagai macam kalangan usia. Menurut data yang terdapat dalam GoodStats, terlihat bahwa K-Pop sangat diminati oleh generasi muda Indonesia.

Walaupun memang terdapat sisi positif dari maraknya kebudayaan Korea Selatan di Indonesia, tetapi hal tersebut tidak boleh secara terus menerus dilakukan mengingat Indonesia juga memiliki keberagaman budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.

Oleh karena itu, sebagai salah satu generasi muda yang mencintai Tanah Air, penulis berupaya untuk terus melestarikan kebudayaan Indonesia dengan menjadikan salah satu tarian daerah sebagai sebuah hobi.

Tarian yang biasanya dibawakan oleh penulis adalah Tari Ratoh Jaroe atau yang biasa orang-orang kenal dengan Tari Saman. Salah satu tarian daerah khas Suku Gayo ini terkenal dengan kekompakan, keindahan, dan kerapihannya.

Penulis mulai mempelajari Tari Saman ketika masih berusia 10 tahun, kemudian seiring bertambahnya usia, rasa penasaran akan tarian ini membuat penulis akhirnya mulai mendalami Tari Saman dengan mengikuti ekstrakurikuler Tari Saman dibangku SMP, SMA, dan kini dibangku kuliah.

Menurut penulis, dengan mengikuti kegiatan Tari Saman ini bisa menjadi salah satu cara untuk melestarikan kebudayaan Indonesia khususnya dalam bidang seni tari. Penulis juga kerap kali mempromosikan Tari Saman kepada teman-teman yang berada di satu Fakultas yang sama dengan penulis.

Harapannya setelah mempromosikan Tari Saman ini semakin banyak orang-orang yang tertarik untuk mengikuti kegiatan Tari Saman dan saling membantu untuk melestarikan kebudayaan yang dimiliki oleh Indonesia.

Tari Saman sendiri memiliki keunikan yaitu dijuluki tari seribu tangan, hal ini disampaikan oleh Direktorat SMP, di mana para penari Saman duduk bersebelahan pada satu garis yang sama, kemudian para penari juga melakukan gerakan tari yang sama.

Para penari harus menjaga konsentrasinya dalam melakukan gerakan agar ketika terjadi perubahan tempo pada iringan gendang para penari masih bisa mengontrol gerakannya dengan baik.

Keunikan yang dimiliki oleh Tari Saman inilah yang membuat penulis merasa bahwa Tari Saman adalah salah satu tarian daerah yang pantas untuk terus dilestarikan. Selain itu, Direktorat SMP juga menyampaikan bahwa Tari Saman telah diakui oleh UNESCO sebagai salah satu warisan dunia tak benda.

Berita yang diterbitkan oleh CNN menunjukkan bahwa Tari Saman yang ditampilkan pada festival seni tari UNESCO mampu membuat para penontonnya terpukau. Hal ini menunjukkan bahwa kebudayaan yang dimiliki Indonesia tidak kalah keren dari kebudayaan asing.

Sebagai salah satu generasi muda penerus bangsa, penulis berharap akan semakin banyak generasi muda yang ikut serta dalam menjaga dan melestarikan berbagai macam kebudayaan yang dimiliki oleh Indonesia, agar kedepannya Indonesia dapat menjadi sebuah negara yang bisa lebih dikenal di kancah internasional karena ragam kebudayaan yang ada di dalamnya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

SA
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini