Menuju Babak Baru Pengembangan Industri Game Nasional

Menuju Babak Baru Pengembangan Industri Game Nasional
info gambar utama

Peraturan Presiden (Perpres) Industri Game Nasional tengah disiapkan. Ada harapan agar Indonesia punya karya berupa game yang mendunia.

Di balik unsur hiburannya, game punya potensi ekonomi. Tak heran apabila Pemerintah Indonesia kemudian menaruh perhatian terhadap industri game.

Terkini, pemerintah terus menggodok Perpres Industri Game Nasional. Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menjadi dua pejabat negara yang terlibat aktif dalam perumusan perpres itu.

Untuk itu pula, Dito dan Sandiaga menggelar pertemuan di Kantor Kemenparekraf, Jakarta, pada Selasa (31/10/2023). Keduanya membahas finalisasi Perpres Industri Game Nasional. Turut ikut serta perwakilan Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) dan Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) guna memberikan masukan.

Salah satu masukan yang disampaikan adalah tentang bagaimana rancangan perpres ini adalah menghidupkan ekosistem industri game dalam negeri. Diharapkan, Indonesia bisa menjadi produsen game dengan produk-produk yang mendunia alih-alih hanya sebatas menjadi konsumen.

"Kami dari Kemenpora juga PBESI mengimbau agar game-game lokal ini harus digalakkan di anak-anak muda. Khususnya di setiap kalangan muda, agar bisa nantinya setiap pergerakan ekonomi itu bisa bergulirnya juga di Indonesia," ujar Deputi 4 Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Surono.

Kemudian, ada pula masukan terkait peran kurikulum pendidikan terhadap upaya pengembangan game. Dalam hal ini, kurikulum di sekolah menengah kejuruan, lembaga pelatihan vokasi, hingga perguruan tinggi dipandang bisa berkontribusi dalam mempersiapkan sumber daya manusia untuk aktivitas pengembangan game.

Masukan-masukan tersebut menjadi catatan bagi Sandiaga selaku Menparekraf. Ia memastikan apa yang dibahas dalam masukan telah tertuang dalam perpres.

"Apa yang disampaikan ini sudah menjadi concern kami di Kemenparekraf. Kita sedang mengakselerasi Perpres Pengembangan Game Nasional. Sekarang prosesnya di Mensesneg dalam proses mendapatkan paraf para menteri terkait," kata Sandiaga.

Industri Game RI Raup Pendapatan Rp25 Triliun, Saingi Musik dan Film

Peran Aktif Swasta

Dengan perpres, industri gameIndonesia menuju babak baru. Namun, peran swasta pun tak kalah pentingnya.

Beruntungnya, pihak swasta yang notabene merupakan para pemain utama di industri gameTanah Air juga telah bergerak. Salah satunya lewat penyelenggaraan IGDX Business and Conference.

IGDX Business and Conference adalah tempat pertemuan pelaku industri game terbesar di Indonesia. Untuk tahun ini, acaranya diselenggarakan di Bali pada 11 hingga 13 Oktober 2023.

Dalam acara tersebut, ada sejumlah kegiatan, misalnya pameran game dari para pengembang game Indonesia. Lalu, ada sesi mentoring dan diskusi dengan para tokoh dan pakar terkemuka di dunia game.

Salah satu diskusi paling menarik adalah Unlocking Indonesia: The Future Powerhouse of Gaming in Asia. Di sana, dibahas tentang peluang, tantangan, dan cara memaksimalkan potensi industri game Indonesia berhubung negeri ini punya potensi besar untuk menjadi pusat game Asia.

Serba-serbi Pendapatan Industri Game yang Bukan Main

Referensi:

  • https://www.kemenpora.go.id/detail/4428/bertemu-menparekraf-menpora-dito-sampaikan-masukan-untuk-perpres-industri-game-nasional
  • https://aptika.kominfo.go.id/2023/10/igdx-2023-business-and-conference-jadi-pertemuan-pelaku-industri-game-terbesar-di-indonesia/



Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

Terima kasih telah membaca sampai di sini