Kenali apa itu gateball. Meski tak begitu populer, olahraga ini mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Gateball sepintas tampak mirip golf karena sama-sama dimainkan dengan cara memukul bola kecil dengan sebuah tongkat. Namun, keduanya jelas berbeda.
Dalam golf, pemain memukul bola untuk memasukannya ke sebuah lubang. Sementara itu, gateball memgharuskan pemain memukul bola hingga melewati gate berupa gawang kecil dan mengenai tiang yang disebut goal pole.
Dengan cara itu pula pemain akan mendapatkan poin. Bola yang melewati satu gate menghasilkan satu poin. Setelah tiga gate terlewati, bola akan menghasilkan dua poin tambahan jika mengenai goal pole.
Gateball dimainkan dalam tim di mana satu tim akan memukul bola warna merah dan satu tim lagi memukul bola putih. Pemain pun boleh memukul bola hingga mengenai bola tim lain. Dengan demikian, pemain tidak hanya harus mencari cara untuk memasukkan bolanya sendiri ke gate, melainkan juga menjauhkan bola lawan dari gate.
Permainan gateball berlangsung selama 30 menit. Tim yang bisa mendapatkan poin terbanyak adalah pemenangnya.
Cemerlang di Asian Para Games 2022, Indonesia Langsung Tatap Paralimpiade 2024
Prestasi Internasional
Meski gateball tidak begitu populer di Indonesia, olahraga ini mampu mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Siapa sangka jika atlet-atlet gateball Indonesia punya prestasi ciamik.
Baru-baru ini saja, Indonesia ikut serta dalam Asia Pacific Taipei Gateball Championship yang diselenggarakan di Taiwan pada 28-30 Oktober 2023 lalu. Hasilnya, Indonesia mendapat dua medali, masing-masing satu emas dan perunggu.
"Kami baru saja menyelesaikan Open Tournamen Asia Pacific yang dilaksanakan di Taiwan. Kami dari tim Indonesia, meraih juara pertama di ganda campuran dan juara ketiga di triple campuran,” kata Sekjen Pengurus Besar Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (PB Pergatsi) Puja Samedhi seperti dilansir ANTARA.
Selain medali, atlet Indonesia juga membawa pengalaman berharga dari Asia Pacific Taipei Gateball Championship. Bertanding menghadapi lawan dengan gaya bermainnya masing-masing membuat atlet Indonesia jadi belajar.
“Perbedaan kultur antara permainan gateball di Indonesia dengan di Taiwan. Kita belajar di beregu itu, menurut saya sendiri sebagai kapten itu memberikan pressure yang sangat tinggi jadi di beregu kita gugur. Tapi hari berikutnya, Saya mempelajari bagaimana permainan mereka? Strategi apa yang dibutuhkan?" ujar Atlet gateball Indonesia Yonathan Purnama.
Analisis saya ternyata berhasil. Apa saja yang diperlukan untuk tim dan memberikan poin yang banyak kepada tim. Di sini saya puji tuhan dapat juara satu ganda campuran dan triple campuran mendapatkan juara triple,” pungkasnya.
Kata Media Korea Selatan tentang Penampilan Ciamik Megawati Hangestri
Referensi:
- https://m.antaranews.com/berita/3803064/gateball-indonesia-raih-dua-medali-di-kejuaraan-asia-pasifik
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
