Malaysia menjadi tujuan paling populer di Asia Tenggara tahun ini dengan menerima 26,1 juta kunjungan wisatawan asing antara Januari dan November 2023. Thailand berada di posisi kedua dengan 24,6 juta kunjungan dalam periode yang sama, diikuti oleh Singapura dengan 12,4 juta dan Vietnam dengan 11,2 juta kunjungan. Data ini didapatkan dari kementerian pariwisata negara-negara regional.
Negara-negara Asia Tenggara lainnya seperti Indonesia, Filipina, dan Kamboja mencatatkan jumlah kunjungan wisatawan asing di bawah 10 juta kunjungan selama periode yang sama.
Pada akhir November, Filipina hanya mencatat 4,6 juta turis asing, sementara Indonesia dan Kamboja menyambut masing-masing 9,5 juta dan 4,4 juta pada Oktober.
Tahun ini, negara-negara Asia Tenggara berlomba-lomba untuk menarik wisatawan asing dengan kebijakan imigrasi yang lebih longgar.
Mulai 1 Desember, Malaysia mengizinkan masuk tanpa visa selama 30 hari bagi warga negara Tiongkok daratan dan India, mirip dengan kebijakan yang diadopsi oleh Thailand.
Menteri Pariwisata, Seni, dan Budaya Malaysia, Datuk Seri Tiong King Sing, berharap jumlah kunjungan wisatawan akan terus meningkat setelah diberlakukannya kebijakan bebas visa selama 30 hari bagi pelancong dari Tiongkok dan India, seperti dilaporkan oleh The Star.
Pada tahun 2019, Malaysia mencatat 26,1 juta pengunjung internasional, namun jumlah itu turun drastis sebesar 83,4% menjadi 4,33 juta pada 2020 - tahun ketika wabah Covid-19 pertama kali muncul.
Tahun berikutnya, jumlah itu terjun lebih jauh menjadi hanya 130.000 sebelum melonjak kembali menjadi 10,1 juta pada 2022.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
