Rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) untuk rest area dengan fasilitas terlengkap pernah disematkan pada tempat peristirahatan seluas 7,6 hektare ini. Ya, Rest Area KM 360 B tersebut berlokasi di Jalan Tol Semarang - Batang. Sejumlah fasilitas hadir bagi pengguna tol yang melaju dari arah timur menuju barat Pulau Jawa ini.
Nah, kerap kali kita melihat kode A maupun kode B pada rest area sepanjang ruas tol Trans Jawa ini. Pihak Jasa Marga selaku operator pengelola jalan tol Trans Jawa bukan tanpa sebab membubuhkan kode A dan B pada tempat beristirahat sementara tersebut. Kode huruf A artinya adalah ditujukan bagi rest area yang meninggalkan Kota Jakarta. Contohnya adalah Rest Area Tol KM 102 A, terletak pada ruas Tol Cikopo Palimanan (Cipali), dari arah Kota Jakarta menuju Kota Surabaya alias arah timur Pulau Jawa.
Lalu, huruf B disematkan pada rest area yang menunjukkan arah sebaliknya, yakni pada ruas tol yang menuju Jakarta. Salah satunya KM 360 B Tol Semarang Batang ini. Jadi, bagi Kawan yang melaju dari arah Kota Surabaya atau Kota Semarang menuju Kota Jakarta, pasti melintasi Rest Area KM 360 B ini yang berada pada sisi kiri jalan.
Rest Area Banjaratma, Eks Pabrik Gula Belanda yang Jadi Daya Tarik di Tol Pejagan-Pemalang
Fasilitas seperti toilet dengan desain muka unik berkonsep tokoh pewayangan, parkiran kendaraan, masjid, gerai umkm, pujasera, hingga pasar swalayan hadir disini. Tentunya, rest area ini juga dilengkapi dengan SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) Pertamina yang siap mengisi bahan bakar kendaraan pengunjung. Hadir pula kebun binatang kecil alias mini zoo, kolam, dan taman bermain anak. Cukup lengkap, bukan?
Toiletnya bahkan ramah penyandang disabilitas karena adanya jalur maupun akses khusus bagi para penyandang disabilitas maupun kalangan lansia. Tentu kita menyadari bahwa tidak semua orang sehat dan memiliki organ tubuh lengkap sempurna di ruang publik untuk mengakses fasilitas umum. Kita harus memiliki paham kesetaraan dan kesempatan yang sama bagi saudara kita lansia dan kaum disabilitas untuk mengakses suatu fasilitas umum, toilet, misalnya.
Rest Area, Suatu Motor Penggerak Ekonomi Lokal
Terdapat total 51 fasilitas dan area parkir yang mampu menampung 400 unit kendaraan di rest area ini. Tentu kita sama-sama berharap agar tempat istirahat ini kembali menjadi roda pengerek ekonomi pada musim liburan Idulfitri 1445 H yang diperkirakan jatuh pada tanggal 11 April 2024 ini. Jutaan masyarakat bahkan jutaan kendaraan siap melintasi kawasan Tol Semarang Batang di periode libur Ramadan nanti.
Mudik Pakai Mobil Listrik? Charging Station Akan Disiapkan di 14 Rest Area Jalan Tol
Berbagai UMKM hadir lengkap siap melayani Kawan GNFI di KM 360 B. Mereka menjajakan produk lokal batik, kerajinan tangan, hingga buah tangan. Belum lagi rumah makan yang hadir menawarkan varian menu makanan minuman dengan citarasa dan keunikan tersendiri. Menikmati sajian makanan minuman di rest area yang berhimpitan dengan kawasan garis pantai utara dan perbukitan tentu menjadi sensasi estetika tersendiri.
Ekonomi masyarakat setempat diharapkan bisa ikut terkatrol naik seiring efek domino pergerakan masyarakat saat lebaran. Peningkatan pergerakan manusia pada musim liburan diliputi arus perputaran ekonomi manusia maupun kendaraan menjadi fenomena penting pada tol ini. Sebuah momentum yang sayang untuk disia-siakan.
Rest Area KM 360 B juga hadir dengan konsep go green. Di mana terdapat semacam box kontainer (seukuran kontainer pelabuhan) tempat pengelolaan sampah plastik di sini. Dengan mengusung konsep ramah lingkungan, tidak heran jika tempat tersebut dianugerahi sebagai rest area dengan fasilitas terlengkap oleh MURI pada Bulan November Tahun 2019. Cocok bagi Kawan GNFI yang ingin bersenai dan istirahat sejenak melepas lelah, meluruskan kaki serta mendinginkan mesin mobil.
Pertama Kalinya, Indonesia Akan Punya Rest Area di Tol Tengah Laut
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
