Hadirkan Pusat AI di Solo, Perusahaan AS Investasi Rp3 Triliun

Hadirkan Pusat AI di Solo, Perusahaan AS Investasi Rp3 Triliun
info gambar utama

Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS), NVIDIA Corporation, bersama PT Indosat Ooredoo Hutchison akan membangun pusat kecerdasan buatan atau Indonesian Artificial Intelligence Nation di Solo Technopark, Kota Solo, Jawa Tengah. Kedua perusahaan itu telah menyatakan komitmen investasi sebesar 200 juta dolar AS atau setara Rp3 triliun.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI menyambut baik rencana NVIDIA dan Indosat yang akan dimulai tahun ini. Menteri Kominfo RI Budi Arie menerangkan, konsep pembangunan Pusat AI di Solo akan berfokus kepada infrastruktur telekomunikasi dan sumber daya manusia atau talenta digital.

“Indosat dan NVIDIA komitmen untuk investasi dalam bentuk infrastruktur dan peningkatan sumber daya manusia. Kenapa di Solo? Karena SDM-nya bagus, kondisinya siap, ada 5G juga di sana,” tuturnya.

Investasi Rp400 Miliar, Mazda Bangun Pusat Perakitan di Jabar

Sementara itu, menurut Wakil Menteri Kominfo RI Nezar Patria, NVIDIA dan pemerintah Indonesia telah mencanangkan kerja sama sejak beberapa tahun lalu untuk peningkatan kualitas talenta digital Indonesia di bidang AI. Pembangunan Pusat AI ini, kata dia, terlaksana sebagai tindak lanjut dari komitmen jangka panjang NVIDIA di Indonesia melalui kerja sama lima tahunan.

”Kalau tidak salah, pada 2022—2023, NVIDIA juga berkomitmen membantu pendidikan hampir 20 ribu mahasiswa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan mereka di bidang AI dari bagian pengembangan talent digital di Indonesia,” ujar Nezar.

Dia menilai, kerja sama dengan NVIDIA dalam pembangunan Pusat AI di Solo sangat strategis karena perusahaan itu memiliki reputasi dan performa yang bagus dalam industri AI di tingkat global.

“Kita berharap ada transfer teknologi juga, sehingga kita enggak cuma jadi users, tapi nanti bisa menjadi bagian dari pemain AI yang diperhitungkan, baik di kawasan maupun di tingkat global,” tutup Nezar.

Australia Bangun Fasilitas Investasi Senilai Rp20 Triliun di Asia Tenggara

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini