4 Fungsi dan Peran Sosiolog dalam Kehidupan Masyarakat beserta Contohnya

4 Fungsi dan Peran Sosiolog dalam Kehidupan Masyarakat beserta Contohnya
info gambar utama

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa manusia berperilaku tertentu dalam kelompok? Bagaimana budaya terbentuk dan memengaruhi individu? Semua masalah tersebut biasanya akan membutuhkan peran sosiolog.

Sosiologi adalah ilmu yang menarik dan bermakna. Ilmu ini mempelajari interaksi dan perilaku manusia dalam masyarakat. Meskipun terdengar asing bagi banyak orang, tetapi ilmu ini memiliki peran penting dalam membantu manusia memahami dunia di sekitar kita.

Apa Itu Sosiologi?

Mengutip e-Modul Sosiologi: Kelas 10 karya Deni Mulia, Secara etimologi, sosiologi berasal dari bahasa Latin, yaitu socius artinya teman dan logos artinya ilmu pengetahuan. Jadi, arti kata sosiologi adalah ilmu pengetahuan tentang masyarakat.

Menurut bapak Sosiologi dunia, Auguste Comte mengartikan sosiologi sebagai disiplin ilmu yang bertujuan untuk memahami, menjelaskan, dan meramalkan pola-pola perilaku manusia dalam konteks masyarakat.

Dengan kata lain Sosiologi adalah ilmu sosial yang mempelajari tentang interaksi dan perilaku manusia dalam masyarakat. Ilmu ini fokus pada bagaimana manusia membentuk kelompok, berperilaku dalam kelompok, dan bagaimana kelompok tersebut memengaruhi individu. Sosiologi meneliti berbagai aspek kehidupan sosial, seperti budaya, struktur sosial, stratifikasi sosial, perubahan sosial, dan masalah sosial.

Fungsi Sosiologi

Masih mengutip e-Modul yang sama, Sosiologi memiliki 4 fungsi, yaitu:

1. Penelitian

Melalui penelitian, dapat ditemukan suatu rencana penyelesaian masalah sosial yang efektif, seperti strategi untuk mencegah kenakalan remaja dan mengatasi masalah pengangguran.

2. Pembangunan

Sosiologi memberikan data sosial yang penting untuk fase perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan. Dalam fase perencanaan, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan sosial. Sementara itu, dalam fase pelaksanaan, perhatian harus difokuskan pada kekuatan sosial masyarakat dan proses perubahan sosial.

3. Perencanaan Sosial

Sosiologi berperan dalam persiapan masa depan masyarakat dengan tujuan mengatasi berbagai masalah yang mungkin timbul. Perencanaan ini bersifat antisipatif.

4. Pemecahan Masalah Sosial

Masalah sosial adalah kejadian yang tidak diinginkan oleh masyarakat karena dapat mengganggu bahkan membahayakan kehidupan sosial. Salah satu contohnya adalah masalah kenakalan remaja.

Terdapat dua metode dalam penyelesaian masalah sosial ini, yaitu metode preventif, yang bertujuan untuk mengatasi masalah sosial sebelum terjadi penyimpangan sosial, dan metode represif, yang digunakan untuk mengatasi masalah sosial setelah terjadi penyimpangan sosial.

Peran Sosiolog dalam Masyarakat

Dalam ilmu sosiologi, terdapat peran penting yang dimainkan oleh para sosiolog dalam masyarakat. Sosiolog adalah ahli yang mempelajari interaksi sosial, struktur sosial, dan fenomena sosial dengan pendekatan ilmiah. Mereka memiliki beberapa peran yang berbeda dalam membantu memahami dan memecahkan masalah-masalah dalam masyarakat.

Mengutip E-Learning Sosiologi kelas 10 terbitan SMA 1 Purbalingga, sosiolog memiliki beberapa peran dalam kehidupan masyarakat. Berikut beberapa peran sosiolog dalam masyarakat.

1. Sosiolog sebagai ahli riset

Peran sosiolog berfokus pada pengumpulan dan penggunaan data dengan melakukan riset ilmiah. Tujuannya adalah untuk mencari data kehidupan sosial masyarakat. Data itu kemudian diolah menjadi karya ilmiah yang berguna bagi pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah-masalah di masyarakat. Contohnya, bagaimana cara meningkatkan karakter anak muda di tengah arus globalisasi.

2. Sosiolog sebagai konsultan kebijakan

Mereka memberikan masukan dan rekomendasi kepada pemerintah, lembaga nirlaba, dan organisasi lainnya untuk merancang kebijakan yang efektif dalam menangani masalah-masalah sosial seperti kemiskinan, pendidikan, atau kejahatan.

Namun, terkadang masukan dan rekomendasi yang diambil tidak selalu memenuhi harapan tersebut, penyebabnya adalah ketidakakuratan kesimpulan atau dugaan yang salah terhadap permasalahan. Contohnya apakah menggusur pedagang kaki lima di suatu tempat untuk dijadikan taman kota adalah keputusan yang tepat?

3. Sosiolog sebagai praktisi

Terlibat dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan masyarakat, sosiologi berfungsi sebagai ilmu terapan yang memperhatikan nilai-nilai budaya dan karakteristik bangsa yang menjadi fokusnya, karena keduanya dianggap sebagai nilai yang diinginkan.

Menerapkan pengetahuan ilmiah untuk mengevaluasi nilai-nilai tertentu seperti efisiensi kerja, efektivitas program, atau kegiatan masyarakat. Sebagai contoh, sosiologi dapat menganalisis dan mempromosikan kegiatan gotong royong di lingkungan kita agar nilai-nilai ini tetap terjaga dan tidak terkikis.

4. Sosiolog sebagai guru atau pendidik

Peran terkhir sosiolog adalah mengajarkan konsep-konsep sosiologis kepada pelajar dan masyarakat umum untuk meningkatkan pemahaman tentang struktur dan fungsi masyarakat. Pendidikan sosiologis membantu kesadaran mengembangkan sosial dan membentuk pemikiran kritis terhadap realitas sosial. Contohnya kegiatan pembelajaran yang ada di sekolah.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AI
IF
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini