E-Commerce Perlu Dukung UMKM Terapkan Bisnis Berkelanjutan

Artikel ini milik Greeners.co dan merupakan bentuk kerjasama dengan Good News From Indonesia.

E-Commerce Perlu Dukung UMKM Terapkan Bisnis Berkelanjutan
info gambar utama

Jakarta (Greeners) – Pesatnya pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dapat menyebabkan peningkatan sampah plastik, termasuk dari aktivitas belanja online. Dalam hal ini, e-commerce berperan penting dalam mendukung UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) untuk menerapkan bisnis berkelanjutan. Dukungan tersebut dapat berbentuk apresiasi, seperti pemberian penghargaan kepada UMKM yang berhasil menerapkan bisnis berkelanjutan.

Berdasarkan data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (SIPSN KLHK), sampah plastik telah menyumbang 18,9% dari total 17,4 juta timbulan sampah pada tahun 2023. Melihat permasalahan tersebut, Lazada Indonesia, salah satu perusahaan e-commerce di Asia Tenggara, akhirnya ikut mendorong para pelaku korporasi di ekosistem Lazada untuk beroperasi secara berkelanjutan. Hal itu sebagai upaya guna mengurangi sampah.

Dorongan yang mereka berikan berupa penghargaan lewat Lazada Sustainability Academy (LSA) Awards 2024. Kegiatan itu untuk mengapresiasi para pelaku bisnis yang mulai bergerak ke arah operasional secara berkelanjutan. Lazada memberikan penghargaan kepada lima penjual yang sudah mulai bertransformasi ke arah keberlanjutan.

BACA JUGA: Survei: Komitmen Ramah Lingkungan UMKM di Era Pandemi Covid-19

Lima pemenang dalam Lazada Sustainability Academy Awards 2024 terpilih berdasarkan empat parameter penilaian, yaitu purpose (sosial), profit (ekonomi), people (manusia), serta planet (lingkungan). Kelima pemenang tersebut telah mendapatkan hadiah dan penghargaan yang bisa mereka gunakan dalam transformasi menuju operasional berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Terima kasih telah membaca sampai di sini