Keren, Pedagang Pasar Tradisional di Indonesia Akan Gunakan Aplikasi Online

Keren, Pedagang Pasar Tradisional di Indonesia Akan Gunakan Aplikasi Online
info gambar utama

Persepsi tentang pasar tradisional tampaknya sebentar lagi akan berubah. Dahulu pasar tradisional identik dengan lokasi yang kumuh, harga fluktuatif dan tidak ada transparansi. Kesan itu sepertinya tidak lama lagi akan menghilang berkat inisiatif dari Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) yang akan memperkenalkan aplikasi teknologi online kepada para pedagang pasar tradisional. Sehingga pedagang dapat terhubung langsung dengan konsumen. Pemanfaatan teknologi online juga ditujukan untuk efisiensi biaya dan transparansi harga dari hulu ke hilir. 


"Kami mulai memperkenalkan aplikasi salah satunya yakni Groceries, untuk menyelesaikan masalah fluktuasi harga dan menyambungkan antara pedagang pasar dengan pembeli," ujar Ketua Umum APPSI Sandiaga Uno di Jakarta.


Sandiaga menjelaskan, saat ini APPSI juga sedang mengembangkan aplikasi yang mirip GoJek untuk transportasi sembako. Menurutnya, penerapan teknologi di jaringan distribusi mulai tingkat hulu sampai dengan hilir dapat memberikan salah satu upaya untuk efisiensi harga.


Melalui aplikasi teknologi tersebut pasar bisa menyesuaikan pergerakan harga dan anggaran sehingga bisa mengikuti tren. Selain itu, aplikasi teknologi tersebut dapat mensinergikan antara pasar tradisional dan pasar modern untuk memenuhi kebutuhan konsumen.


Penerapan teknologi yang tepat juga diharapkan dapat meningkatkan produktifitas produksi pangan yang selama ini dipandang masih rendah. Hal tersebut diperparah dengan biaya logistik di Indonesia yang termasuk paling tinggi di ASEAN. Oleh karena itu harus ada inovasi yang radikal dan drastis di seluruh sendi jalur logistik. "Menurut saya, teknologi akan menjawab semua," kata Sandiaga.


"Kita berhenti menyalahkan pemerintah dan sudah saatnya saling bekerja sama untuk mengatur strategi pengendalian fluktuasi harga bahan pokok," kata Sandiaga.


sumber: Republika


Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini