Tiga Mahasiswa Cambridge Asal Indonesia Lolos ke Final Kompetisi Ilmiah Airbus

Tiga Mahasiswa Cambridge Asal Indonesia Lolos ke Final Kompetisi Ilmiah Airbus
info gambar utama

Tiga mahasiswa Indonesia yang menempuh gelar MBA di University of Cambridge maju ke babak final ajang inovasi yang diselenggarakan oleh Airbus, Fly Your Ideas. Karya mereka bertema penerapan inovatif sistem penginderaan jarak jauh untuk membantu pemerintah menjaga laut.

Mereka - Tim AirFish (Airbus Integrated Fisheries Information Services) - bersama dengan finalis lainnya akan berkompetisi untuk merebut total hadiah €45.000 atau sekitar Rp 728 juta. Gagasan yang mereka usulkan adalah sebuah sistem pemantauan laut menggunakan teknologi pengambilan gambar dan video melalui satelit.

Hal ini dapat membantu pemerintah dalam melawan penangkapan ikan ilegal, mengurangi penangkapan spesies langka secara tidak sengaja, dan secara umum mengurangi kerusakan habitat laut.

Dalam keterangan pers, Falah Fakriyah mengatakan, dengan terus berkembangnya satelit mikro, timnya ingin menghadirkan data real-time beresolusi tinggi kepada pengguna, misalnya pemerintah yang ingin menghentikan penangkapan ikan ilegal sehingga mereka dapat segera mengambil tindakan.

Keiko Miyazaki dari Tokyo; Nathan Harjanto, Falah Fakhriyah, dan Martin Siagian dari Jakarta. (Dok. Airfish)
info gambar

Bersama tiga mahasiswa lainnya, Martin Siagian dan Nathan Harjanto dari Jakarta, Indonesia, dan Keiko Miyazaki dari Tokyo, Jepang, Mereka melakukan riset tentang solusi untuk kebutuhan yang kini ada di industri perikanan.

"Kami menilik beberapa industri berbeda seperti pertambangan dan agrikultur, tetapi sudah terlalu banyak solusi berbasis teknologi pencitraan satelit di industri-industri tersebut. Kami lalu mempelajari industri perikanan, dan kami terkejut akan lambatnya perkembangan teknologi ini di industri tersebut meski remote sensing sudah digunakan selama dua dekade," ujar Siagaian yang dikutip dari Tempo.co

Tim AirFish merupakan satu dari tujuh tim yang berkompetisi di babak final Fly Your Ideas 2019. Selain Indonesia, 11 negara yang juga mengikuti adalah Argentina, Jerman, Yunani, India, Indonesia, Italia, Jepang, Moldavia, Belanda, Norwegia, dan Inggris. Mereka dipilih dari delapan universitas, dan lebih dari 270 gagasan yang terkumpul dari seluruh dunia.

Ajang Fly Your Ideas bertujuan untuk mendorong pemikiran dan konsep inovatif pada semua bidang di industri dirgantara. Seperti inovasi yang relevan terhadap tantangan kompetisi ini: Elektrifikasi, Layanan Data, Keamanan Cyber, Internet of Things, Kecerdasan Buatan, dan Realitas Campuran.

--

Sumber : Tempo.co, Airbus

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini