Pesona Pantai Wediombo: Wisata Bagaikan Surga di Gunungkidul

Pesona Pantai Wediombo: Wisata Bagaikan Surga di Gunungkidul
info gambar utama

Gunungkidul dikenal sebagai kabupaten yang memiliki banyak pantai indah dan eksotik. Setiap pantai memiliki keindahan dan keunikannya masing-masing. Salah satunya adalah Pantai Wediombo.

Pantai yang terletak di Desa Jepitu, Girisubo ini menyuguhkan keindahan bagaikan surga. Jarak dari Yogyakarta ke pantai ini mencapai 80 kilometer.

Pantai Wediombo dikelilingi oleh bukit-bukit hijau yang dapat menyegarkan mata. Nama Wediombo diambil dua suku kata dari bahasa Jawa, wedi berarti "pasir" dan ombo berarti "luas", maka jika keduanya digabungkan menjadi hamparan pasir luas.

Berikut ini adalah pesona Pantai Wediombo yang akhir-akhir ini menjadi primadona para wisatawan karena daya pikatnya bagaiakan surga dunia.

Air Terjun Benang Kelambu, Objek Wisata Tersembunyi yang Menyimpan Banyak Keindahan

Batu Karang dan Batu Andesit Menghiasi Pasir Pantai

Bebatuan di Pantai Wediombo | Foto: Shutterstock
info gambar

Batu karang dan batu andesit adalah hal pertama yang akan menyapa Kawan saat memasuki kawasan Pantai Wediombo. Dengan pasir putih bersih yang terbentang di sepanjang pantai, Pantai Wediombo ini terkenal dengan keindahan batu karang dan batu andesit yang menghiasinya.

Adanya batu andesit yang membedakan dan memberikan keunikan sendiri untuk Pantai Wediombo ini. Sehingga tak banyak para wisatawan yang terpesona akan adanya bebatuan tersebut.

Menurut Gendoet Hartono dan Sutikno Bronto dalam Jurnal Geologi Indonesia, batu andesit ini berasal dari aliran lahar dan breksi vulkanik yang berkerabat dengan batuan Gunung Batur di Pantai Wediombo.

Telaga Indah Dikelilingi Batu Karang

Kawan bisa menikmati keindahan alam di telaga ini
info gambar

Jika ditanya hal apa yang tidak akan pernah kamu lupakan, maka jawabannya adalah berenang di telaga Pantai Wediombo sambil menikmati keindahan ombak dan batu karang.

Telaga inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa Pantai Wediombo menjadi primadona dan disebut surga dunia. Beberapa wisatawan juga melakukan aktivitas memancing di samping telaga ini. Selain itu, Kawan juga bisa bermeditasi di sini karena suasananya yang tenang.

Untuk menikmati telaga cantik ini, Kawan perlu berjalan jauh ke kiri pantai. Meski harus berjalan jauh, akan terbayar setelah melihat telaga cantik ini! Namun Kawan harus berhati-hati karena memiliki kedalaman 1,5 meter.

Pulau Segajah yang Menghilang Saat Bulan Bersinar

Ombak Terbaik di Yogyakarta

Ombak di Pantai Wediombo | Foto: WisataKaka
info gambar

Jika Kawan mengunjungi pantai ini, Kawan akan melihat banyak wisatawan berselancar. Pantai Wediombo dikenal sebagai pantai yang memiliki ombak terbaik di Yogyakarta bagi pecinta surfing.

Ombak yang dimiliki pantai ini terbilang stabil, sehingga para peselancar senang berselancar di atas air sambil menikmati keindahan perbukitan yang mempesona dan semilir angin.

Kawan GNFI juga bisa menikmati keindahan sunset di Pantai Wediombo ini bersama dengan orang terkasih.

5 Destinasi Wisata yang Pernah Dijadikan Lokasi Syuting Film

Bagi Kawan GNFI yang ingin berkunjung, jangan khawatir! Pantai Wediombo memiliki fasilitas yang memadai mulai dari tempat parkir hingga warung makan, mushola, sewa tenda, toilet, gazebo, dan beberapa fasilitas lainnya.

Jadi, nikmati liburan Kawan dengan mengagumi pesona Pantai Wediombo! Dengan harga yang terjangkau, Kawan bisa menikmati berbagai keindahan serta fasilitas memadai di Pantai Wediombo.

Itulah pesona Pantai Wediombo yang menawarkan keindahan bagaikan surga. Sangat indah bukan? Jika Kawan sedang berpergian ke Yogyakarta, keindahan Pantai Wediombo sudah menunggu!

Referensi: Wikipedia | Jurnal Geologi Indonesia | Jogja VOI

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan. Artikel ini dilengkapi fitur Wikipedia Preview, kerjasama Wikimedia Foundation dan Good News From Indonesia.

NA
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini