Pemerintah RI memastikan bahwa pemindahan ibu kota negara dari DKI Jakarta ke Nusantara akan dimulai pada 2024. Tertulis dalam buku saku yang diterbitkan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) dan Bappenas, persiapan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) akan berlangsung hingga 2045 serta melalui empat tahapan.
Tahun 2020 s.d. 2024 menjadi tahap awal pemindahan ibu kota negara ke IKN yang terletak di wilayah Kalimantan Timur. Selama periode tersebut, pemerintah mengebut pembangunan infrastruktur utama, seperti Istana Kepresidenan, Gedung MPR/DPR, dan perumahan di area Utama KIKN.
Sementara itu, di tahun depan, terdapat sejumlah kalangan yang ditetapkan bakal pindah duluan ke IKN. Siapa saja mereka?
Pemerintah Mulai Susun RUU Jakarta Jelang Pemindahan Ibu Kota ke IKN
35 Kementerian dan Lembaga Pemerintahan
Rombongan yang akan pindah duluan ke IKN berasal dari 35 kementerian dan lembaga pemerintahan. Hayu Parasati selaku Fungsional Perencana Ahli Utama Kementerian PPN/Bappenas menerangkan, presiden dan wakil presiden sudah pasti menjadi yang pertama menghuni IKN. Lalu, diikuti lembaga tinggi negara, seperti MPR, DPR, mahkamah agung, mahkamah konstitusi, komisi yudisial, dan BPK.
Pemerintah menargetkan Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT) Madya yang akan pindah sebanyak 193 orang, PPT Pratama 964 orang, pejabat fungsional 8.091 orang, dan pejabat pelaksana 2.026 orang.
Tak hanya itu, puluhan kementerian juga ramai-ramai pindah ke IKN pada tahap pertama, di antaranya: Kemenko Perekonomian, Kemenko Polhukam, Kemenko PMK, Kemenko Marves, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertahanan, Kementerian Sekretariat Negara, Sekretariat Kabinet, Kantor Staf Presiden, Dewan Pertimbangan Presiden, Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Keuangan, Kemenpan RB, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Kemenkominfo, Kementerian PUPR, Kementerian ATR/BPN, Kejaksaan Agung, KPK, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, Lembaga Penjamin Simpanan, BPJS Kesehatan, dan BPJS Ketenagakerjaan.
Butuh Banyak Investor, Pemerintah Bakal Bangun Bandara VIP di IKN
16 Ribu ASN dan Petugas Hankam
Sebuah surat dari Kementerian PAN-RB kepada Otorita IKN tentang penyampaian data sementara ASN 35 Kementerian/Lembaga yang dipindahkan ke IKN menyatakan, akan ada 16.990 personel Aparatur Sipil Negara (ASN) beserta petugas Pertahanan dan Keamanan (Hankam) yang ikut pindah ke IKN pada 2024.
Dari total tersebut, 11.274 orang di antaranya merupakan ASN dari 35 kementerian dan lembaga pemerintahan. Sisanya, sebanyak 5.176 orang berasal dari instansi TNI-Polri.
Demi memberikan kenyamanan kepada ribuan ASN yang pindah duluan tersebut, pemerintah menyiapkan berbagai fasilitas, antara lain: sarana olahraga, lahan hijau, apartemen, danau, dan lainnya.
Hunian bagi ASN juga telah disiapkan berupa apartemen. Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas pernah mengungkapkan bahwa tower apartemen yang dibangun pada tahap awal ini berada di ring 1 atau dekat dengan Istana Negara di Nusantara. Seluruh konstruksi dibangun ramah lingkungan untuk setiap bangunan bertingkat institusional, komersil, dan hunian.
Voting Logo IKN Nusantara Dibuka untuk Umum, Berhadiah Motor Listrik!
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
