KKN-T IPB Mengedukasi Peternak di Desa Giriyoso Melalui Penyuluhan Manajemen Ternak

KKN-T IPB Mengedukasi Peternak di Desa Giriyoso Melalui Penyuluhan Manajemen Ternak
info gambar utama

Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata-Tematik Inovasi (KKN-TI) Institut Pertanian Bogor (IPB) telah melakukan kegiatan edukasi kepada peternak di Desa Giriyoso dalam upaya pengenalan bangsa ternak dan penyuluhan manajemen pemeliharaan ternak pada hari Sabtu, 8 Juli 2023.

Desa Giriyoso merupakan desa yang terletak di Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Desa ini memiliki 8 dusun, yaitu Keplekan, Tulakan, Karangbulu, Segawe, Giriyoso, Pati, Dukunan, dan Tlangu. Mayoritas masyarakat desa menggantungkan hidup pada sektor pertanian. Selain pertanian banyak juga masyarakat yang memiliki hewan ternak sebagai aset simpanan yang akan dijual apabila sedang ada kebutuhan mendesak.

Hal inilah yang melandasi KKN-TI IPB untuk hadir dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat di Desa Giriyoso agar dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam mengelola hewan ternak yang dipelihara. Harapannya ternak yang dipelihara tidak hanya dijadikan sebagai aset simpanan melainkan juga dapat menjadi usaha peternakan yang berkelanjutan.

Dalam kegiatan penyuluhan tersebut, mahasiswa KKN-TI IPB memberikan pemahaman kepada peternak desa mengenai berbagai bangsa ternak ruminansia yang penting untuk diketahui. Pada materi ini diberikan penjelasan tentang karakteristik, kebutuhan pakan, dan perawatan yang tepat untuk setiap bangsa ternak. Selain itu, mahasiswa KKN-TI IPB juga memberikan informasi mengenai waktu mengawinkan ternak yang optimal untuk meningkatkan produktivitas ternak.

Selanjutnya, mahasiswa KKN-T IPB juga membahas mengenai pentingnya perkandangan yang sesuai dengan ukuran dan kebutuhan ternak. Dengan semangat mahasiswa KKN-T IPB menjelaskan tentang desain kandang yang baik, sistem ventilasi yang memadai, serta penyediaan pakan dan air yang cukup.

Hal ini dilatarbelakangi oleh banyaknya peternak di Desa Giriyoso yang masih awam mengenai bangsa ternak dan informasi mengenai waktu pembiakan yang baik serta ukuran kandang yang sesuai untuk ternak yang dipelihara. Dengan pemahaman yang diberikan oleh mahasiswa KKN-T IPB, diharapkan peternak di Desa Giriyoso dapat meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan usaha peternakan mereka.

Kegiatan penyuluhan ini juga melibatkan diskusi dan tanya jawab antara mahasiswa KKN-T IPB dan peternak desa. Peternak dapat mengajukan pertanyaan mengenai permasalahan yang dihadapi dalam beternak, dan mahasiswa memberikan solusi serta saran yang tepat.

Selain memberikan edukasi yang berharga, kegiatan penyuluhan manajemen ternak yang dilakukan oleh mahasiswa KKN-T IPB di Desa Giriyoso juga menunjukkan hasil yang positif. Setelah dilakukan evaluasi dengan menggunakan pre-test dan post-test, tercatat adanya peningkatan yang signifikan dalam pengetahuan mengenai ternak.

Peningkatan tersebut terlihat dari perbandingan hasil pre-test, yang dilakukan sebelum penyuluhan, dengan hasil post-test, yang dilakukan setelah penyuluhan selesai. Berdasarkan hasil evaluasi, peternak di Desa Giriyoso mengalami peningkatan pengetahuan sebesar 86%.

Peningkatan sebesar 86% ini menunjukkan bahwa upaya mahasiswa KKN-TI IPB dalam memberikan edukasi dan penyuluhan benar-benar memberikan dampak positif pada pengetahuan para peternak. Dengan pemahaman yang diperoleh, para peternak di Desa Giriyoso diharapkan dapat mengoptimalkan pengelolaan ternak mereka dan meningkatkan produktivitas usaha peternakan.

Bapak Giyato, sebagai sekretaris Desa Giriyoso, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas penyuluhan yang diberikan oleh mahasiswa KKN-TI IPB. Ia merasa penyuluhan ini sangat membantu masyarakat untuk mendapatkan pemahaman baru mengenai pengelolaan ternak yang lebih baik dan berharap dapat menerapkannya dalam kegiatan usaha yang berkelanjutan.

“Saya berharap dengan adanya penyuluhan ini, peternakan di Desa Giriyoso dapat berkembang dan peserta yang hadir dapat menyebarkan ilmu dari kegiatan penyuluhan ini kepada masyarakat lainnya," ujar Bapak Giyato, ditemui di tempat.

Kegiatan penyuluhan manajemen ternak yang dilakukan oleh mahasiswa KKN-TI IPB di Desa Giriyoso diharapkan dapat menjadi awal yang baik untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan peternak desa dalam mengelola hewan ternak. Selain itu, dengan diadakannya penyuluhan ini diharapkan masyarakat dapat menyebarkan ilmu yang didapat kepada masyarakat lainnya.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang bangsa ternak, manajemen pembiakan, dan perkandangan yang sesuai, diharapkan usaha peternakan di Desa Giriyoso dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan, memberikan manfaat ekonomi yang lebih baik bagi masyarakat setempat.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AN
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini