Berdiri Sejak 1951, PRSI Bertransformasi Menjadi Akuatik Indonesia

Berdiri Sejak 1951, PRSI Bertransformasi Menjadi Akuatik Indonesia
info gambar utama

Persatuan Renang Seluruh Indonesia alias PRSI kini hadir dengan wajah baru. Mereka telah bertransformasi menjadi Akuatik Indonesia.

PRSI merupakan salah satu dari sekian banyak badan olahraga yang ada di Indonesia. Sesuai namanya, PRSI membawahi olahraga renang.

Perlu diketahui, kini tidak ada lagi PRSI. Setelah eksis selama berdekade-dekade, organisasi tersebut melakukan rebranding dengan mengganti logo dan nama menjadi Akuatik Indonesia.

Indonesia Kalahkan Korsel di Kejuaraan Dunia Panahan 2023, Mengapa Itu Begitu Spesial?

Dari PBSI hingga Akuatik Indonesia

PRSI telah berdiri sejak 1951. Namun jauh sebelumnya, olahraga renang sudah dikenal oleh masyarakat. Kolam renang yang memadai pun sudah tersedia pada awal 1900-an. Ilham dan Alexander Kurniawan dalam buku Dasar-dasar Olahraga Renang mencatat bahwa salah satu kolam renang tersebut adalah Kolam Renang Cihampelas di Bandung yang didirikan pada 1904. Hanya saja, saat itu kolam renang umumnya hanya boleh digunakan oleh kaum bangsawan dan orang Eropa. Kalaupun ada yang dibuka untuk masyarakat umum, tidak banyak yang memakainya karena tiket masuk yang tergolong tinggi.

Dari Bandung, olahraga renang di Indonesia mulai berkembang. Pada 1917, berdiri Bandoengsche Zwembond atau Perserikatan Renang Bandung. Setelahnya, turut berdiri West Java Zwembond atau Perserikatan Renang Jawa Barat pada 1918 dan Oost Java Zwembond alias Perserikatan Renang Jawa Timur pada 1927.

Olahraga renang di Indonesia dinaungi oleh Zwembond voor Indonesia (ZBVI) hingga 20 Maret 1951. Pada 21 Maret 1951, Persatuan Berenang Seluruh Indonesia (PBSI) didirikan dengan Prof.dr.Poerwo Soedarmo sebagai ketua pertamanya. Setahun kemudian, PBSI sah menjadi anggota Federation Internationale de Natation (FINA), federasi renang dunia yang kini dikenal sebagai World Aquatics.

PBSI adalah nama yang dipakai sebelum diganti menjadi PRSI lewat kongres kelima. Penggantian nama ini disebabkan oleh adanya badan olahraga dengan nama sama, yakni Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia.

Pada Sabtu 5 Agustus 2023, giliran nama PRSI yang berganti. Kepengurusan PRSI yang dipimpin Anindya Bakrie resmi mengganti nama PRSI menjadi Akuatik Indonesia yang disahkan dalam Musyawarah Nasional Khusus atau Munasus PRSI 2023 di Hotel Luwansa, Jakarta.

"Melalui Munasus 2023 namanya berubah dari PRSI menjadi Akuatik Indonesia. Dengan nama baru dan juga logo baru, maka akan mewakili cabang olahraga lain selain renang. Ada polo air, loncat indah, renang artistik, high diving, renang perairan terbuka dan renang master," ujar Anindya Bakrie seperti dilansir laman Akuatik Indonesia.

Adapun transformasi PRSI menjadi Akuatik Indonesia ini adalah tanggapan atas terlebih dulunya pergantian nama dan logo FINA menjadi World Aquatics. Bukan cuma Indonesia, banyak negara lain juga turut mengubah nama federasi akuatik mereka.

Deretan Prestasi Arif Dwi Pangestu, Pemanah 19 Tahun yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Referensi:

  • Ilham, Alexander Kurniawan. Dasar-Dasar Olahraga Renang. PT. Salim Media Indonesia, 2023.
  • https://akuatikindonesia.id/berita/di-era-pimpinan-anindya-bakrie-nama-prsi-berubah-menjadi-akuatik-indonesia-berikut-logo-barunya
  • https://akuatikindonesia.id/tentang



Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

Terima kasih telah membaca sampai di sini