Semarakkan Program Literasi SDN 2 Toyomarto, Mahasiswa UMM Membuat Ruang Pojok

Semarakkan Program Literasi SDN 2 Toyomarto, Mahasiswa UMM Membuat Ruang Pojok
info gambar utama

MALANG - Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berhasil melaksanakan program Pengabdian Kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Bhaktiku Negeri di SD Negeri 2 Toyomarto, Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kegiatan dengan tajuk "Peningkatan Literasi Peserta Didik SD Negeri 2 Toyomarto" ini berlangsung selama 30 hari, terhitung mulai dari tanggal 27 Juli hingga 26 Agustus 2023. Kegiatan yang berlokasi di Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Malang ini merupakan sebuah kolaborasi bersama antara pengajar SD Negeri 2 Toyomarto dengan mahasiswa dari kelompok PMM 191 yang dibimbing oleh Mochamad Aan Sugiharto, M.Sosio sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

"Hadirnya mahasiswa UMM di bidang komunikasi ini sangat membantu kami dalam menyemarakkan program literasi kepada peserta didik. Dengan adanya ruang pojok baca sebagai salah satu sarana literasi, tentu ini sangat membantu". Ujar Miharso Jatmiko yang merupakan salah seorang pengajar di SD Negeri 2 Toyomarto.

Menurut Miharso, literasi bagi para pengajar di SD Negeri 2 Toyomarto menjadi begitu penting, pasalnya kemampuan literasi dapat menjadi bekal bagi peserta didik agar mampu untuk memahami berbagai macam ilmu pengetahuan yang diajarkan.

Baca Juga: Hari Pertama SEA Age Group Championship 2023, Timnas Indonesia Borong 5 Emas

Di awal kegiatan literasi, pengajar dan peserta didik SD Negeri 2 Toyomarto memulai kegiatan literasi dengan membaca buku di ruang kelas masing-masing. Karena dirasa membutuhkan sebuah ruangan khusus, maka terbitlah ide sebuah ruangan khusus yang akan menjadi pusat literasi di SD Negeri 2 Toyomarto Sejak itulah gagasan dan realisasi ruang pojok baca mulai dilakukan.

Literasi menjadi begitu penting bagi peserta didik kami karena dengan adanya literasi, peserta didik dapat menjadi terbiasa dalam memahami berbagai ilmu pengetahuan yang diajarkan,” timpal dia.

Penamaan ruang pojok baca berangkat dari letak ruangan itu sendiri yang terletak di sudut lorong sekolah. Adanya ruang pojok baca membuat Kepala Sekolah berkeinginan bahwa ruangan tersebut difokuskan untuk membaca bagi para peserta didik.

Kegiatan ini diawali dengan merubah sudut ruangan yang ada di SD Negeri 2 Toyomarto menjadi perpustakaan kecil. Memindahkan rak, menyortir ulang barang, menata ulang ruangan agar terlihat tidak sempit, menyapu, mengelap rak, dan semua kegiatan bersih-bersih dilakukan agar terciptanya ruangan yang nyaman bagi para peserta didik.

“Kegiatan di sekolah kami tak luput juga dibantu oleh mahasiswa UMM untuk merealisasikan ruangan pojok baca. Perlu beberapa hari untuk menyulap ruangan yang pada awalnya difungsikan sebagai ruangan serba ada, seperti koperasi sekolah, tempat penyimpanan buku, UKS serta penyimpanan alat olahraga”. Ujar Uswatun Chasanah selaku Kepala Sekolah SD Negeri 2 Toyomarto.

Setelah ruangan selesai dibersihkan serta ditata kembali, para mahasiswa memberikan sejumlah buku bacaan yang dimana untuk menambah koleksi buku yang sebelumnya sudah tersedia di ruangan.

Baca Juga: Restoran Bali Buka di Finlandia, Kuliner RI Siap Mendunia

Buku yang diberikan antara lain buku pengetahuan terkait beberapa penemu benda, cerita rakyat, dan fiksi berbahasa inggris. Kegiatan penyerahan buku ini diberikan langsung oleh Ketua Kelompok PMM kepada Kepala Sekolah SD Negeri 2 Toyomarto.

Selain melakukan penataan ulang ruangan, pelabelan pada buku, dan pembuatan daftar hadir juga dilakukan guna mendata buku apa saja yang ada serta siapa saja yang membaca di ruang pojok baca. Antusiasme peserta didik SD 2 Negeri Toyomarto semakin meningkat setelah ruangan pojok baca sedikit ditata ulang serta adanya buku bacaan baru di ruangan tersebut.

Kegiatan kami alhamdulillah berjalan lancar. Antusiasme adik-adik peserta didik SD Negeri 2 Toyomarto selama kegiatan literasi ternyata cukup tinggi. Ini tentu menjadi suatu hal yang baik dalam membangun minat baca. Aku berharap ketika kita selesai kegiatan PMM disini, ruangan ini dapat bermanfaat buat seluruh siswa-siswi disini dan juga semoga saja ada yang merawat ruangan ini. Sayang banget misalnya kita udah merubah sedikit ruangan ini, tetapi tetap saja tidak ada yang menjaga ruangan ini. Semoga juga dengan perubahan yang kita (Tim PMM) lakukan disini dapat memberikan dampak positif yang besar untuk sekolah ini,” ujar Maharani Kamal selaku Ketua Kelompok PMM kelompok 191.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

EC
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini