Sie reuboh adalah makanan olahan daging yang dimasak dengan cara direbus. Makanan khas Aceh ini punya sensasi rasa gurih-gurih asam.
Bicara soal kuliner Aceh, mungkin yang pertama terlintas di pikiran kita adalah mie Aceh. Namun, pernahkah Anda mendengar makanan bernama sie reuboh?
Nama sie reuboh sangat menggambarkan cara memasak makanan tersebut. Dalam Bahasa Aceh, sie reuboh artinya adalah daging rebus.
Boleh dibilang, sie reuboh adalah ikon Kabupaten Aceh Besar. Di sana, masyarakat setempat punya resep sie reuboh yang diwariskan secara turun-temurun. Biasanya, makanan ini menjadi menu wajib saat Bulan Ramadan.
Melihat sie reuboh, mungkin Kawan GNFI akan langsung teringat rendang atau kalio khas Minang. Ya, dari segi tampilan, sie reuboh dan rendang atau kalio memang ada kemiripan. Potongan daging berwarna gelap berpadu dengan kuah berminyak berwarna merah kekuningan.
Sementara itu dalam hal rasa, sudah jelas nuansa gurih muncul dari daging sebagai bahan baku utamanya. Lantas, dari mana nuansa asamnya? Ternyata, rasa asam itu dihasilkan dari cuka.
Top! Salatiga Masuk Nominasi Kota Kreatif UNESCO Bidang Kuliner
Cara Memasak Sie Reuboh
Untuk membuat sie reuboh, daging berserta lemaknya harus direbus di belanga tanah bersama dengan bumbu. Adapun bumbunya sendiri terdiri dari garam, cabai merah, cabai kering, cabai rawit, dan kunyit.
Perlu diketahui, penggunaan cabai dalam proses memasak sie reuboh tidaklah sembarangan. Cabai yang digunakan tidak boleh dihaluskan dan harus tetap dalam keadaan kasar. Ini bertujuan agar nantinya biji cabai akan menempel di permukaan daging.
Setelah perebusan tuntas, daging belum bisa langsung dimakan, tetapi harus didiamkan dulu selama satu malam dan dipanaskan kembali sambil diberi cuka enau.
Sie reuboh adalah makanan yang awet dan tidak mudah basi. Hal yang membuat santapan satu ini bisa bertahan lama adalah penggunaan lemak dan cuka enau.
Tertarik mencicipi sie reuboh? Jika Kawan GNFI sedang mengunjungi Aceh Besar, maka ada kesempatan untuk menikmati santapan satu ini. Ada sejumlah rumah makan di sana yang menyajikan sie reuboh dalam daftar menunya.
Saat menikmati sie reuboh, jangan lupa sayur bening, kerupuk, nasi putihnya wajib ikut serta. Dijamin, sensasi rasanya bakal menggoyang lidah.
Sie reuboh juga termasuk hidangan spesial yang biasanya ada pada momen atau perayaan tertentu. Jadi, jangan lupa pula menikmati kebersamaan bersama keluarga dan kerabat sembari menikmati seporsi sie reuboh.
Lontong Tetel, Icon Kuliner Baru Khas Daerah Wisata Wonosobo
Referensi:
- Isnaini Rahmadi, D.,dkk. (2022). Kuliner Khas Sumatera: Tradisi hingga Nilai Gizi. ITERA Press.
- https://mirror.acehprov.go.id/jelajah/read/2018/01/27/70/sie-reuboh-kuliner-warisan-aceh-besar.html
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
