Penjualan kendaraan penumpang di Asia Tenggara terlihat makin stabil. Focus2Move baru-baru ini merilis laporang 10 merek dan model mobil terlaris di kawasan ini, dari Januari 2023 hingga September 2023. Dari rilis tersebut terlihat bahwa Toyota Hilux masih mendominasi lanskap otomotif di Asia Tenggara. Mobil tangguh yang diproduksi di Thailand ini, terus mempertahankan posisinya sebagai yang terlaris dengan penjualan sebanyak 154.100 unit yang mengesankan. Namun, perlu dicatat bahwa terjadi penurunan sebesar 6,5% dalam penjualan dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Di peringkat kedua ada Isuzu D-Max, yang telah berhasil membukukan penjualan 126.192 unit secara kumulatif. Truk pikap ini memiliki penggemar setia, tetapi penjualannya mengalami penurunan sebesar 19,7%, mungkin akibat fluktuasi pasar dan persaingan yang ketat.
Menempati posisi ketiga di podium adalah Perodua Myvi yang diproduksi di Malaysia, dengan 86.281 unit terjual. Inilah mobil paling laku dalam sejarah otomotif negeri Jiran, dan tahun ini mengalama peningkatan penjualan sebesar 8,3%, yang menunjukkan tingginya popularitasnya.
.jpg)
Honda City, dengan 81.668 unit terjual, berada di peringkat keempat. Namun, penjualannya mengalami penurunan sebesar 5,9%. Sebaliknya, Honda HR-V, di peringkat kelima, mentereng dengan 73.547 unit terjual, menandai peningkatan popularitas yang luar biasa sebesar 17,8%.
Di peringkat keenam, ada Mitsubishi X-Pander, yang berhasil menarik perhatian dengan 71.959 unit terjual, menandakan peningkatan penjualan sebesar 3,2%. Ford Ranger telah menunjukkan pergerakan signifikan dalam peringkat, naik tiga tingkat untuk menduduki peringkat ketujuh dengan 64.187 unit terjual dan peningkatan penjualan yang mengesankan sebesar 18,9%.
Toyota Vios, yang berada di peringkat kedelapan, mengalami penurunan sedikit dengan 62.929 penjualan, mencatat penurunan sebesar 7,3%. Meskipun tetap menjadi pilihan populer, mobil ini menghadapi persaingan hebat di pasar Asia Tenggara.
Menuju akhir peringkat, kita memiliki Toyota Avanza di peringkat kesembilan, dengan 58.574 unit terjual tahun ini, menunjukkan pertumbuhan penjualan sebesar 0,5%. Mobil ini masih menjadi yang paling laris di Indonesia. Dan akhirnya, Perodua Bezza, yang naik satu tingkat untuk menduduki peringkat kesepuluh, telah menunjukkan kinerja yang kuat dengan 51.735 penjualan kumulatif, menandai peningkatan sebesar 8,4%.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
