Melangkah untuk Meraih Mimpi: Akses Pendidikan Merata bagi Anak Indonesia

Melangkah untuk Meraih Mimpi: Akses Pendidikan Merata bagi Anak Indonesia
info gambar utama

Pendidikan yang merata di Indonesia merupakan Fondasi yang sangat penting bagi tercapainya impian anak-anak di indonesia, serta pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Salah satu tujuan utama dalam kerangka Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam SDGs nomor 4, yang memastikan setiap anak mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas, merata, dan inklusif.

Dilansir dalam situs resmi Bappenas, Pendidikan merupakan hak mendasar di dalam nilai kehidupan manusia. Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting untuk menunjang kehidupan manusia karena pada dasarnya manusia dalam melaksanakan kehidupannya tidak lepas dari pendidikan. Implementasi dan pengembangan kajian pendidikan juga harus disesuaikan dengan kondisi serta situasi sosial yang ada di masyarakat. (Bappenas, 2020)

Kenapa Semangka identik dengan Simbol Rakyat Palestina di Media Sosial?

Tinjauan internasional menunjukkan posisi Indonesia dalam lanskap pendidikan global. Meskipun telah berada di peringkat ke-64 dalam laporan tahunan UNESCO Education For All Global Monitoring Report 2012 dan peringkat ke-57 dalam Indeks Perkembangan Pendidikan untuk Semua (Education for All Development Index, EDI) tahun 2015, posisi Indonesia masih tertinggal dari negara tetangga ASEAN seperti Malaysia dan Singapura dalam hal Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menurut laporan program pembangunan PBB tahun 2015. (Bappenas, 2020)

Melalui fakta ini, penting bagi pemerintah untuk memberikan fokus utama pada peningkatan kualitas dan akses pendidikan di Indonesia. Hal ini sejalan dengan komitmen untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan hingga tahun 2030, sebagaimana dicanangkan oleh Forum PBB pada Agustus 2015.

Dalam konteks ini, pembenahan dalam pendidikan akan menjadi pendorong utama bagi pencapaian tujuan-tujuan dalam 17 pilar SDGs, terutama dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia Indonesia.

Pemerataan akses pendidikan tidak semata-mata mengenai hak dasar anak, namun juga merupakan investasi yang sungguh-sungguh dalam menatap masa depan yang lebih cemerlang bagi Indonesia. Langkah-langkah yang ditempuh oleh Pemerintah Indonesia dalam upaya meminimalisir kesenjangan sosial, menaikkan taraf kesejahteraan, dan ikut serta aktif dalam pembangunan berkelanjutan telah semakin memperkuat tekad untuk mengukuhkan fondasi pendidikan yang merata di seluruh pelosok negeri.

Dalam esensi yang lebih dalam, pemerataan pendidikan tidak hanya bertujuan untuk memberikan hak yang sama bagi setiap anak untuk memperoleh akses pendidikan yang berkualitas, tetapi juga memiliki dampak yang jauh lebih luas. Investasi ini mampu memberikan dorongan signifikan bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif, membantu mengurangi ketimpangan ekonomi dan sosial, serta menciptakan masyarakat yang lebih tangguh dan berdaya.

Para Ayah Harus Baca, Agar Indonesia Tidak Menjadi Fatherless Country

Peran pemerintah sebagai pemangku kepentingan utama dalam menyediakan infrastruktur, sumber daya, dan kebijakan yang mendukung sangatlah krusial. Namun, kolaborasi dengan sektor swasta, lembaga non-pemerintah, dan masyarakat sipil juga merupakan elemen yang tak kalah penting dalam merancang serta menjalankan program-program yang memastikan pendidikan yang merata, berkualitas, dan meresap di seluruh lapisan masyarakat.

Salah satu contoh upaya dari pemerintah indonesia melalui program yang sudan lama ada yaitu GGD, yang merupakan Program Guru Garis Depan (GGD). Ini menjadi salah satu upaya pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi serta pemerintah daerah dalam memeratakan pelayanan pendidikan di seluruh wilayah Indonesia terutama dalam hal pendistribusian tenaga pendidik atau guru. (Kemdikbud, 2015)

selain itu, Pada bulan Januari lalu pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan,Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyelenggarakan Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) dan Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik). Kedua program tersebut yang dikelola dikelola Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) merupakan upaya pemerataan pendidikan menengah bagi siswa SMA/SMK dan sederajat di Papua serta anak-anak dari wilayah 3, keluarga migran, dan penyandang disabilitas. Khusus untuk siswa dari Papua, harus menjalani pendidikan menengah atau tinggi di luar Papua. (Puslapdik.kemdikbud, 2023)

Komitmen yang teguh dari berbagai pihak dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif dan merata bukan hanya mendorong pencapaian tujuan pendidikan nasional, tetapi juga menegaskan tekad bersama dalam membangun masa depan yang berkelanjutan bagi seluruh generasi mendatang di Indonesia.

Parade Surabaya Juang Meriahkan Jalanan Surabaya

Dengan demikian, pendidikan yang merata tak hanya sekadar berbicara mengenai kesempatan Akses yang didapatkan, tetapi juga mutu dan kualitas yang diselaraskan. Menyajikan pendidikan berkualitas dan merata bagi setiap anak di Indonesia akan menjadi pilar utama dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan sesuai dalam pemenuhan SDGs 2030.

Dengan cara ini, Indonesia tidak hanya memajukan generasi penerus yang lebih cakap, tetapi juga membuka jalan menuju perbaikan kualitas hidup secara menyeluruh bagi seluruh masyarakat di indonesia.

Daftar Referensi :

  • Bappenas . METADATA INDIKATOR TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (TPB)/ SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGs) INDONESIA. 2020, sdgs.bappenas.go.id/website/wp-content/uploads/2020/10/Metadata-Pilar-Sosial-Edisi-II.pdf.
  • “Melalui Program GGD, Pemerintah Upayakan Pemerataan Pendidikan Di Indonesia.” Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi, Kementerian Pendidikan dan kebudayaan, 26 May 2015, www.kemdikbud.go.id/main/blog/2015/05/melalui-program-ggd-pemerintah-upayakan-pemerataan-pendidikan-di-indonesia-4237-4237-4237.
  • Yanuar. “Afirmasi Pendidikan Untuk Pemerataan Pendidikan - Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan.” Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan, 31 Jan. 2023, puslapdik.kemdikbud.go.id/afirmasi-pendidikan-untuk-pemerataan-pendidikan/.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

PP
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini