Kenali Empat Bentuk Negosiasi Dalam Konflik Interpersonal

Kenali Empat Bentuk Negosiasi Dalam Konflik Interpersonal
info gambar utama

Sebagai seorang individu, pasti kita memiliki banyak perbedaan antara satu sama lain. Perbedaan tersebut dapat menimbulkan suatu konflik. Konflik merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari hidup manusia. Penyebab munculnya konflik dapat terpicu dari berbagai hal, seperti perbedaan pendapat atau pandangan tentang suatu hal.

Walaupun kadang konflik merupakan hal yang tidak dapat terhindarkan, kita dapat memahami strategi yang efektif dalam menyelesaikan konflik tersebut.

Sebelum membahas lebih lanjut terkait strategi menyelesaikan konflik, mari kita tahu terlebih dahulu, apa itu konflik interpersonal? Konflik interpersonal adalah suatu perselisihan atau permasalahan yang terjadi diantara dua orang yang saling memberikan feedback atau terhubung satu sama lain.

Salah satu faktor utama penyebab terjadinya konflik interpersonal adalah perbedaan. Perbedaan ini bisa mencakup perbedaan pandangan atau pendapat tentang suatu hal, perbedaan nilai-nilai, perbedaan budaya, perbedaan keinginan, dan lain-lain.

Persani, Induk Organisasi Senam di Indonesia yang Eksis sejak 1963

Contoh konflik interpersonal dari adanya perbedaan adalah dua orang sahabat yang memiliki pandangan berbeda tentang cara mengerjakan suatu tugas, yang akhirnya mengakibatkan konflik. Namun, konflik bukan hanya terjadi bila adanya perbedaan saja.

Konflik juga dapat terjadi dari adanya persamaan, seperti persamaan keinginan yang ingin dicapai. Contoh dari konflik interpersonal karena adanya persamaan adalah saat dua orang siswa memperebutkan posisi peringkat satu di kelas.

Meskipun konflik merupakan bagian alami dari kehidupan manusia, jika konflik diabaikan dan tidak terselesaikan dapat menimbulkan banyak dampak negatif. Dampak negatif yang dapat terjadi adalah adanya ketegangan antara kedua pihak, kebencian, amarah yang terpendam, dan bahkan sampai kekerasan. Oleh karena itu, penting untuk memiliki pemahaman tentang strategi menyelesaikan konflik yang efektif.

Salah satu cara menyelesaikan konflik yang efektif adalah melalui negosiasi. Negosiasi atau bisa juga disebut perundingan adalah suatu proses diskusi yang dilakukan untuk mencapai suatu kesepakatan bersama. Negosiasi memiliki berbagai macam bentuk yang disesuaikan dengan situasi yang terjadi di dalam suatu konflik.

Smelter Manyar di Gresik yang Diklaim jadi Pabrik Terbesar Dunia akan Rampung Akhir Tahun

Berikut adalah empat bentuk negosiasi dalam konflik interpersonal:

1. Win – Lose

Pada bentuk negosiasi ini, terdapat pihak yang menang dan pihak yang kalah atau satu pihak diuntungkan dan satu pihak dirugikan. Contohnya saat sepasang suami istri bertengkar tentang bagaimana memprioritaskan dana yang terbatas dihabiskan.

2. Lose-Lose

Pada bentuk negosiasi ini, kedua pihak sama-sama merasa tidak puas dengan hasil penyelesaian atau kedua pihak dirugikan. Contohnya saat pasangan berkonflik dan memilih untuk saling mendiamkan atau melakukan silent treatment, yang akhirnya membuat konflik tidak terselesaikan dan hubungan semakin merenggang.

3. Kompromi

Pada bentuk negosiasi ini, saat proses penyelesaiannya paling tidak sebagian keinginan dari pihak yang terlibat didapatkan hingga mencapai suatu kesepakatan bersama antara kedua pihak. Contohnya saat pasangan yang merasa mereka terlalu sibuk dengan pekerjaan masing-masing dan tidak mempunyai waktu untuk bersama, berkompromi untuk meluangkan waktu satu jam bersama setiap harinya untuk satu sama lain dalam upaya menjaga hubungan.

Ketika Anjing Laut Gunakan Kumis untuk Mencari Mangsa, Bagaimana Caranya?

4. Win-Win

Pada bentuk negosiasi ini, kedua pihak yang terlibat konflik merasa puas dengan hasil penyelesaiannya atau kedua pihak diuntungkan. Contohnya saat dua orang sahabat bertengkar karena ingin menonton film yang berbeda, akhirnya mereka tetap menonton kedua film secara berurutan sehingga kedua pihak mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Setelah memahami bentuk-betuk negosiasi, diharapkan dapat membantu Kawan GNFI dalam menyelesaikan konflik. Konflik memang tidak dapat terpisahkan dari kehidupan manusia. Namun, dengan cara penyelesaian yang tepat, konflik dapat menjadi peluang untuk pertumbuhan. Manfaatya adalah untuk memperbaiki diri menjadi invidu yang lebih baik, mendorong kolaborasi dan kerja sama, meningkatkan toleransi, dan mengembangkan keterampilan menyelesaikan konflik.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

RD
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini