Pernahkah Kawan mendengar istilah pohon literasi? Pohon literasi merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas belajar siswa dan mutu pendidikan dengan budaya literasi sekolah.
Melalui Kemendikbud, sekolah diarahkan untuk menggunakan pohon literasi pada setiap kegiatan belajarnya. Hal ini bertujuan agar dapat meningkatkan sikap serta budi pekerti yang luhur bagi para siswanya.
Pohon literasi sendiri merupakan pohon buatan yang di terdiri dari catatan judul buku yang telah dibaca oleh siswa dan ditulis pada selembar kertas berbentuk daun kemudian ditempelkan pada bagian pohon tersebut.
Selain judul buku, siswa juga boleh menempelkan potongan kalimat yang di anggap penting dalam buku yang telah di baca. Tugas guru adalah memeriksa setiap pohon yang telah dibuat oleh masing-masing siswa melalui banyaknya daun yang tertempel pada pohon tersebut.
Manfaat Pohon literasi
Perlu Kawan ketahui, penerapan pohon literasi ini memberikan banyak manfaat. Beberapa diantaranya yaitu:
Meningkatkan kemampuan otak
Tak terbantahkan lagi, kegiatan membaca memiliki manfaat yang besar bagi kinerja otak. Berkaitan dengan pembuatan pohon literasi, dengan membaca maka otak akan dilatih untuk bekerja menampung dan mengingat setiap bacaan yang telah diselesaikan siswa. Oleh karenanya, semakin banyak buku yang siswa baca maka kinerja otak juga akan semakin meningkat.
Menambah kosa kata
Setiap buku memiliki bahasa dan gaya penulisan yang berbeda, semakin banyak buku yang di baca maka pengetahuan terhadap kosa kata juga akan bertambah. Hal ini tentu sangat bermanfaat bagi siswa sekolah dalam memperkaya perbendaharaan kata yang dimiliki.
Melatih ketajaman dalam menerima informasi
Saat membaca sebuah buku, tanpa disadari kepekaan terhadap suatu informasi akan semakin tajam. Imajinasi akan terbawa dalam suasana membaca dan merakit informasi yang terdapat dalam cerita serta mengikuti perkembanganya hingga selesai. Oleh karenanya jenis buku yang di baca juga akan berpengaruh terhadap setiap informasi yang didapatkan.
Meningkatkan konsentrasi
Membaca adalah kegiatan yang membutuhkan konsentrasi agar dapat memahami isi bacaan, oleh karenanya kebiasaan membaca dapat meningkatkan konsentrasi terhadap suatu hal yang sedang dikerjakan.
Menambah wawasan
Buku merupakan jendela dunia. Ungkapan ini pasti sudah sering Kawan dengar bukan? Memang benar, buku merupakan sumber informasi yang tak terbatas. Dengan semakin banyak membaca maka wawasan Kawan juga akan bertambah.
Bahkan dalam sebuah buku cerita seperti cerpen, novel, hingga cerita rakyat tetap ada wawasan yang dapat didapatkan seperti budaya, lokasi, hingga makanan yang ada dalam isi cerita buku tersebut.
Cara Membuat Pohon literasi
Karena ditujukan untuk para siswa di sekolah, desain pohon literasi dapat dibuat dengan mudah dengan menggunakan bahan baku sederhana. Kawan dapat menggunakan kertas karton yang dibentuk menjadi batang pohon dengan warna coklat serta warna hijau digunakan sebagai daunnya. Di daun inilah judul-judul buku yang telah dibaca akan ditulis dan digantungkan pada pohon. Bentuk pohon sendiri dapat dibuat sesuai keinginan serta kreativitas.
Jika kesulitan membuat dalam bentuk 3D, Kawan juga dapat menggambar saja sebuah pohon pada sebuah kertas ukuran karton, setelah itu untuk daunnya cukup di tempel pada bagian rantingnya sehingga menyerupai pohon sungguhan.
Dengan penggiatan program ini, diharapkan para siswa semakin semangat dalam membaca dan terpacu untuk menyusun pohon literasi semenarik mungkin. Mengingat manfaatnya yang sangat besar, pohon literasi juga dapat dibuat oleh orang dewasa sebagai solusi di tengah gempuran gadget yang menyurutkan minat membaca buku.
Sumber:
https://www.gokampus.com/blog/bangun-pohon-literasi-yuk-salah-satu-cara-menambah-minat-baca?hideHeader=false
https://blog.kejarcita.id/manfaat-pohon-literasi-beserta-cara-membuatnya-dengan-mudah/
https://sulsel.kemenag.go.id/daerah/pohon-literasi-media-pembelajaran-berbasis-lingkungan-madrasah-di-min-sidrap-mhms6
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
